Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Aceh Bunuh Tetangganya dengan Sadis di Tengah Jalan, Tuding Korban Selingkuh dengan Istrinya

Kompas.com - 05/08/2022, 08:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Togar Ensudin Marbun (38), warga Desa Lawe Beringin Horas, Aceh Tenggara ditemukan tewas mengenaskan di tengah jalan pada selasa (2/8/2022).

Dari hasil penyelidikan, Togar tewas dibunuh tetangga yang tinggal satu kampung dengannya yakni KB (47).

Saat ini KB masih dalam pencarian polisi.

Togar tewas dibunuh KB dengan sadis saat akan mengantar anaknya ke sekolah. Ia dicegat pelaku dan dibunuh dengan parang.

Baca juga: Petani di Aceh Dibunuh Secara Sadis Saat Antar Anak Sekolah, Mayat Korban Ditinggal di Tengah Jalan

Setelah melakukan aksinya, pelaku meninggalkan mayat korban di Jalan Semadam Asal yang dikelilingi persawahan.

Saat ditemukan, kondisi kepala korban nyaris putus. Sementara tubuhnya masih berada di atas motor yang dikendarai dengan kondisi salah satu kaki terhimpit motor yang jatuh di tengah jalan.

"Karena, melihat dari kejadiannya di TKP, korban dicegat naik sepeda motor saat mengantar anaknya ke sekolah oleh pelaku," ujar Kasat Reskrim Iptu Muhammad Jabir.

Baca juga: Danrem: Korban Pembunuhan Sadis di Pegunungan Bintang Warga Sipil

Cemburu dan kerap terlibat cekcok

Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Bramanti Agus Suyono mengatakan, pelaku nekat menghabisi nyawa korban diduga karena terbakar api cemburu.

Menurutnya pelaku menuding korban selingkuh dengan istrinya.

Namun, ia tidak bisa membuktikan jika korban yang telah memiliki keluarga itu berselingkuh dengan istri pelaku.

“Ini cemburu membabi buta sehingga tega menghabisi nyawa korban Togar Ensudin,” ujar Kapolres Aceh Tenggara.

Baca juga: Korban Pembunuhan Sadis di Pegunungan Bintang Dievakuasi dengan Helikopter

Ia mengatakan korban dan pelaku kerap cekcok. Bahkan keduanya sudah tiga kali didamaikan oleh aparat desa setempat.

“Tahun 2019 hingga 2020 sudah tiga kali aparatur Desa, Mustika Semadam, para tokoh masyarakat dan tokoh agama mendamaikan tersangka KB dengan korban Togar Ensudin secara adat istiadat batak,” ungkap Bramanti.

Berdasarkan hasil visum, diketahui bahwa korban mendapat tiga luka bacokan.

Dua luka tersebut terdapat pada bagian kepala belakang. Lalu satu luka terdapat pada bagian leher depan.

Saat ini terduga pelaku pembunuhan Togar masih dalam pencarian petugas kepolisian.

Baca juga: Pembunuhan Sadis Perempuan di Pematangsiantar, Pelaku Kekasih Korban, Sakit Hati karena Diselingkuhi

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Fakta Baru Kasus Petani dibunuh Saat Antar Anak Sekolah, Pelaku Cemburu Istrinya Dekat Dengan Korban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com