KOMPAS.com - Korban tewas kapal tugboat atau kapal penarik yang terbakar dan tenggelam di Teluk Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, berhasil dievakuasi.
Evakuasi dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Senin (25/7/2022).
"Hasil penyelaman pertama, tim penyelam menemukan korban di dalam kamar ABK dek bawah dalam kondisi meninggal, kemudian dilanjutkan penyelaman selanjutnya untuk mengevakuasi korban ke permukaan," ujar Sekretaris BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Waluyo di Sepaku, Senin, dilansir dari Antara.
Baca juga: ABK Blue Dragon 12 Ditemukan Tewas di Kedalaman 6 Meter
Satu korban tewas itu diketahui bernama Erol Samallo yang merupakan teknisi kapal tugboat.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu 23 Juli 2022. Saat itu kapal Tagboat Blue Dragon 12 mengangkut 12 anak buah kapal (ABK).
Kapal itu rencananya akan memuat batu bara dan berlanjut ke Muara Berau, Kabupaten Berau.
Namun, sekitar pukul 16.30 Wita, kapal tiba-tiba meledak. Sumber ledakan diduga berasal dari bagian tengah tugbout dan mengakibatkan kapal terbakar dan kemudian tenggelam.
Para ABK panik dan mencoba menyelamatkan diri. Namun korban tewas dikabarkan hilang.
"Kronologis kejadian, pada Sabtu, 23 Juli, pukul 16.30 Wita, Tugboat Blue Dragon 12 dari Madura, sedang berlabuh di Sungai Sigren, di samping tongkang Sea Dragon 2712 untuk menunggu antrian bongkar muat batu bara di Pelabuhan Semoi Prima Lestari (SPL)," kata Waluyo.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.