Sementara itu, RSUD Sungai Bahar mengaku akan melakukan otopsi ulang jenazah Brigadir J. Proses otopsi akan diiarkan secara langsung.
Pihaknya juga akan memfasilitasi monitor agar proses otopsi bisa terpantau dan sesuai prosedur.
"Kita siapkan tempat untuk para tamu, terus tempat live, karena live kan acara ini informasinya, jadi kita siapkan tempat," ujar dr Aang Hambali, Dirut RSUD Sungai Bahar.
Lalu, lanjutnya, proses otopsi akan dilakukan oleh 10 orang. Otopsi rencananya akan dilakukan pada Rabu (27/7/2022).
"Ada 10 orang. Kepastian autopsi sendiri disebutkan akan dilaksanakan pada Rabu, 27 Juli 2022," katanya.
Sementara itu, Kapolda Jambi Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo mengatakan, hingga saat ini belum ada jadwal pasti pelaksanaan otpsi ulang jenazah Brigadir J.
Namun demikian, Polda Jambi juga sedang menunggu arahan.
"Jadwal autopsi kita belum tahu. Namun untuk pengamanan sudah disiapkan dan dikoordinasikan (tempatnya) di RSUD Sungai Bahar," kata Kapolda, Jumat (22/7/2022).
(Penulis : Kontributor Jambi, Suwandi | Editor : Reni Susanti)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Brigadir J Ternyata Mendapat Ancaman Pembunuhan Sejak Juni 2022, Ancaman Terakhir di Magelang 7 Juli
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.