BALIKPAPAN, KOMPAS.com- Seorang anak di bawah umur di Balikpapan berinisial RA (15) tewas diduga karena mengalami kekerasan seksual.
Pada jenazah korban, ditemukan luka tak wajar di bagian organ vital akibat benda tumpul.
Polisi menetapkan AZ (57), pensiunan yang merupakan suami siri RA sebagai tersangka.
Selain itu, ayah tiri korban yang diduga menikahkan korban dengan pelaku juga dijadikan tersangka.
Baca juga: Kematian Anak yang Tak Wajar di Balikpapan Terungkap, Suami Siri dan Ayah Tiri Jadi Tersangka
Ketua RT setempat yang berinisial JO membenarkan bahwa AZ, suami siri perempuan 15 tahun itu merupakan seorang pensiunan.
JO mengatakan, pelaku diduga memiliki penyimpangan seksual, didasarkan keterangan mantan istri korban.
JO kerap meminta mantan istrinya berhubungan badan dengan menggunakan benda-benda tumpul maupun alat peraga seks.
“Mantan istrinya itu pernah mau dimasukkan juga pakai itu (alat peraga seks kayu) tapi dia nggak mau karena dia merasa normal,” kata JO.
Baca juga: Kronologi Kematian Tidak Wajar Istri Siri Berusia 15 Tahun di Balikpapan, Dugaan Kekerasan Seksual
Dia juga menyatakan, tersangka kerap memasukkan anak di bawah umur ke dalam rumah.
Padahal rumah berlantai dua itu telah disegel oleh Ketua RT karena persoalan harta gono-gini dengan mantan istrinya.
Hanya saja pelaku berhasil mengganti kunci dan membuka segel tersebut.
“Sebetulnya itu rumah masih menjadi polemik, karena masih belum jelas sehingga Ketua RT sebelumnya menyegel tempat itu dan menguncinya. Namun pelaku ini mengganti kuncinya dan membuka segel. Nah setelah itu, dia suka bawa anak-anak di bawah umur malam-malam masuk ke dalam rumah itu,” beber JO.
Baca juga: Wanita Muda Tipu Warga Balikpapan, Modus Jual Beli Sepatu Buttonscarves
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.