Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tour de Bintan Ditetapkan Akan Berlangsung pada Oktober 2022

Kompas.com - 11/07/2022, 14:46 WIB
Elhadif Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Pergelaran kejuaraan balap sepeda Internasional Tour De Bintan, di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), akan kembali digelar.

Pelaksanaan kejuaraan yang masuk Kalender Kejuaraan Dunia UCI Grand Gondo di Indonesia itu telah ditetapkan, yaitu pada pertengahan Oktober 2022.

"Tour de Bintan kita sudah mulai melaksanakannya nanti pertengahan Oktober. Kalau tidak salah tanggal 15, 16 dan 17 Oktober," kata Group General Manager PT Bintan Resort Cakrawala (BRC), Abdul Wahab, lewat keterangan resmi, Senin (11/7/2022).

Baca juga: 2 Tahun Dihentikan, Akhirnya Tour de Bintan Kembali Digelar Tahun Ini

Untuk kategori lomba dalam ajang balap sepeda kelas dunia ini adalah Individual Time Trial sepanjang 175 kilometer, Grand Fondo Challenge 85 kilometer, Grand Fondo Classic 146 kilometer, Grand Fondo Century 108 kilometer, dan Grand Fondo Discovery 55 kilometer.

Tour de Bintan yang sebelumnya rutin digelar setiap tahun sempat terhenti karena pandemi Covid-19.

Namun, setelah pandemi mereda, event-event Internasional, terutama di sektor pariwisata Kabupaten Bintan kembali ditata.

Abdul Wahab menyebutkan, selain Tour de Bintan pihaknya sedang mempersiapkan event lain, seperti Bintan Marathon, Kasmaran dan event tahun baru.

"Cuma untuk yang Bintan Marathon belum konfirmasi tanggalnya. Tapi kita berharap tahun ini," ujar dia.

Baca juga: Tour de Bintan Ditunda, 900 Pesepeda dari Luar Negeri Batal Berlomba

Menurut Abdul Wahab, tahun 2022 menjadi tahun bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan untuk kembali berbenah.

"Tahun ini kita tahun honeymoon. Merancang untuk tahun ke depannya," ungkap dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com