Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala Desa yang Diprotes Warga lalu Dibawa ke Kantor Polisi Diduga Menjalin Hubungan dengan Perempuan Bersuami

Kompas.com - 06/07/2022, 10:23 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang kepala desa di Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, dibawa ke kantor polisi, Senin (4/7/2022).

Kepala desa itu dibawa ke kantor polisi karena diduga menjalin hubungan gelap dengan perempuan bersuami.

Dalam hubungannya dengan perempuan itu, sang wanita hamil dan sudah melahirkan.

"Benar kami amankan kepala desa bersangkutan, kita bawa ke sini untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan," kata Kapolsek Praya Barat Daya Iptu Bahri, saat dikonfirmasi, Senin.

Baca juga: Diprotes Warga, Kades di Lombok Tengah Dibawa ke Kantor Polisi

Samsul mengatakan, ada sepuluh warga yang mendatangi rumah kades itu.

Mereka, sambungnya, datang ke rumah kades itu atas dugaan perbuatan sang kades.

Polisi yang mendapat laporan kejadian itu langsung datang ke lokasi dan membawa sang kades ke kantor polisi.

Baca juga: Viral, Pria Letuskan Airsoft Gun saat Pelantikan Kades di Deli Serdang, Pelaku Ditangkap

Hal itu, kata Samsul, dilakukan untuk mencegah peristiwa yang tidak diinginkan.

Terkait dengan dugaan adanya perbuatan itu, Samsul membenarkannya. Namun, belum ada yang melapor.

"Memang ada perempuan yang mengaku dihamili oleh kades bersangkutan, tapi belum pernah ada laporan ke kami, ini hanya baru tuduhan," ungkanya.

Baca juga: Berebut Lahan dengan Warganya, Seorang Kades di Sumsel Dihujani Tusukan

Samsul pun mengimbau kepada keluarga terduga korban yang merasa keberatan dengan hal itu dapat membua laporan ke polisi.

"Silahkan jika ada keluarga korban yang keberatan atas peristiwa semacam ini silahkan melapor ke kami," ungkap Samsul.

Sementara, kata Samsul, dari pengakuan sang kades, ia tidak melakukan perbuatan itu dan bersedia untuk melakukan tes DNA.

"Kalau pengakuan kades tidak pernah melakukan hal itu, bahkan ia bersedia untuk melakukan tes DNA dengan bayi tersebut," ujarnya.

Baca juga: Gelapkan Uang Bantuan PKH Rp 2 Miliar, Istri Mantan Kades di Bangkalan Ditahan

 

(Penulis : Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com