Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fenomena Ribuan Ulat Bulu Teror Warga Kota Salatiga, Siti: Saya Kumpulkan Dapat 3 Ember

Kompas.com - 09/06/2022, 15:10 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Ribuan ulat bulu masuk ke rumah-rumah warga di Cabean kecamatan Mangunsari Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Warga Cabean, Siti, mengatakan sudah sejak tiga hari lalu ada 'serangan' ulat bulu.

“Dulu itu pernah ada kejadian seperti ini tapi tidak sebanyak sekarang ulatnya,” kata Siti kepada Tribunjateng.com, Kamis (9/6/2022).

“Biasanya seraangan ulat ini hanya berlangsung tiga hari, kalau sekarang ini sudah tiga hari tapi masih banyak ulatnya,” tambahnya.

Baca juga: Cerita Bisnis Parfum Ulat Bulu, dari Modal Rp 1 Juta, Kini Raup Omzet Rp 6 Juta Per Bulan

Ia mengatakan ulat bulu yang hanya memahan dedaunan, berbeda dengan uang ulat bulu yang ia bersihkan.

“Sudah saya semprot ulatnya langsung mati, tetapi diinggal sebentar malah datang lebih banyak lagi,” ujarnya.

Sejak Kamis pagi, Siti mengaku sudah membersihkan ulat yang masuk ke dalam rumahnya.

“Pagi tadi saya sapu ulatnya dan saya kumpulkan dapat tiga ember semen,” paparnya.

Baca juga: Kemunculan Ribuan Ulat Bulu yang Bikin Resah Warga di Kediri

Diduga sumber ulat ini dari kebun tengah pemukiman warga.

“Daun pepohonannya saja yang di kebun tersebut sampai habis dimakan ulat,” ujarnya.

"Kebun ini juga tidak terurus pemiliknya jadi populasi ulatnya tambah banyak,” tambahnya.

Sementara itu, Penyuluh Pertanian Dinas Pertanian Kota Salatiga, Ida mengatakan dengan adanya fenomena tersebut, pihaknya akan memusnahkan ulat yang ada.

“Kami lakukan penyemprotan dengan insektisida agar ulat tersebut tidak menyebar kemana mana dan dapat mematikan ulat ini,” kata Ida.

Baca juga: Damkar Tangsel Basmi Ulat Bulu di Perumahan Hakiki Ciputat dengan Zat Kimia

“Kami juga akan meminta pemilik kebun supaya dibersihkan agar tidak ada fenomena ulat seperti ini lagi,” tambahnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Ribuan Ulat Bulu Menyerang Rumah Warga Salatiga, Siti: Pagi Tadi Saya Sapu Dapat 3 Ember

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com