Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta-fakta Pengunjung Kebun Binatang Ditarik Orangutan, Viral di Medsos, Dilakukan demi Konten

Kompas.com - 08/06/2022, 06:10 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang pengunjung Kebun Binatang Kasang Kulim, Kabupaten Kampar, Riau, ditarik oleh seekor orangutan, Senin (6/6/2022).

Pria yang ditarik orangutan itu sempat terekam dan viral di media sosial.

Setelah video viral, ternyata aksi itu sengaja dilakukan pria itu demi konten.

Berikut Kompas.com rangkum fakta selengkapnya:

1. Viral di media sosial

Ilustrasi media sosial.Dok. KOMPAS.com Ilustrasi media sosial.

Warganet dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan seorang pengunjung kebun binatang ditarik oleh seekor orangutan.

Dari rekaman video yang beredar di media sosial, tampak pria berkaus putih itu awalnya mendekati orangutan yang berada di dalam kandang.

Jarak pria yang diketahui bernama Hasanal Arifin (19) itu dengan orangutan sangat dekat hingga tiba-tiba orangutan tersebut menarik kaus dan kaki si pria.

Saat kakiknya ditarik, pria itu sempat berteriak meminta tolong.

Terlihat seorang pengunjung lainnya datang dan berupaya menarik pria tersebut.

Baca juga: Viral, Video Orangutan Tarik Pengunjung Kebun Binatang, Ternyata Sengaja Loncat Pagar Pembatas demi Konten

 

2. Langgar aturan

Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang pengunjung kebun binatang, ditarik seekor orangutan.Tangkapan layar Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang pengunjung kebun binatang, ditarik seekor orangutan.

Pengelola Kebun Binatang Kasang Kulim, Desrizal mengatakan, pria yang ada di video itu melanggar aturan dengan melintasi pagar pembatas kandang orangutan bernama Tina.

Peristiwa itu, kata Desrizal, terjadi saat petugas sedang makan siang.

Kata Desrizal, sehari-hari orangutan ini biasanya jinak.

"Pengunjung tersebut telah melanggar aturan dengan melompati pagar pembatas dan menendang orangutan," kata Desrizal, Selasa (7/6/2022), dikutip dari Antara.

Baca juga: Pengunjung yang Ditarik Orangutan Ternyata Langgar Aturan, Lompat Pagar demi Konten Saat Penjaga Makan Siang

 

3. Demi konten

Ilustrasi konten kreator yang sedang membagikan konten positif kepada pengguna media sosial.Dok. Shutterstock Ilustrasi konten kreator yang sedang membagikan konten positif kepada pengguna media sosial.

Desrizal menyebut, aksi yang dilaukan pria itu demi untuk membuat konten.

Setelah melompat pagar, ia lalu mengambil video dan melintas pagar pembatas tanpa seizin petugas.

"Dia mau membuat konten lucu-lucu gitu, tapi enggak mau mengikuti aturan Kasang Kulim. Itu kan membahayakan diri dia sendiri. Kami enggak dikasih tahu. Tapi kalau keamanan kandang dan SOP kami sudah ada. Jadi, enggak mungkinlah kita yang disalahkan," kata Desrizal saat diwawancarai Kompas.com, melalui sambungan telepon, Selasa (7/6/2022) malam.

Desrizal mengimbau pengunjung Kebun Binatang Kasang Kulim untuk tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan di kebun binatang.

Hingga saat ini, Desrizal tengah menunggu arahan pimpinan terkait kejadian ini.

Baca juga: Sertu Bayu Diduga Tewas Dianiaya 2 Perwira, Ibu: Anak Saya Diperlakukan Oknum Ini dengan Sadis hingga Meninggal

 

 

(Penulis : Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung | Editor : David Oliver Purba)/Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com