Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Tak Terima Disalip, 2 Pria di Mataram Aniaya Anggota Polisi

Kompas.com - 25/05/2022, 12:25 WIB
Idham Khalid,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Seorang anggota polisi Sabhara Polda NTB menjadi korban kasus penganiyaan yang dilakukan oleh dua laki-laki di Kota Mataram, Selasa (24/5/2022 ) malam.

Adapun identitas kedua pelaku yakni SR (30) warga Peresak Tempit, Ampenan dan R, warga Kekalik Jaya kota Mataram.

Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi mengungkapkan, peristiwa bermula ketika korban yang berboncengan dengan seorang temannya menyalip pelaku di wilayah Kampung Banjar, Kecamatan Ampenan hingga membuat pelaku tersinggung.

Baca juga: Motif Kakak Ipar Aniaya Bocah 14 Tahun hingga Tewas di Karawang, Kesal Korban Sering Keluar Rumah

"Saat di lokasi, korban menyalip sepeda motor lain yang dikendarai dua laki-laki yang diduga dalam keadaan mabuk, terlihat dari cara mengendarai kendaraan yang tidak karuan," kata Heri dalam keterangan tertulis, Rabu (25/5/2022)

Disampaikan Heri, akibat disalip korban hingga hampir keserempet, kedua pria tersebut tak terima dan langsung menghentikan korban.

Korban langsung dianiaya oleh kedua pelaku. Kepala korban juga sempat dibenturkan ke tembok.

"Sambil memegang tangan korban, mengarahkan tinju ke muka korban. Akibat pemukulan tersebut, hidung korban mengalami pendarahan," kata Heri.

Usai menganiaya korban, kedua pelaku lalu kabur. 

Baca juga: Kronologi Ibu di Jambi Aniaya Bayinya dengan Kapak, Mertua Sempat Rebut Sajam dari Tangan Pelaku

Atas kejadian tersebut korban melaporkan ke Polresta Mataram. Polisi langsung melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.

Kedua pelaku akhirnya berhasil diamankan di rumahnya. 

Heri memastikan, kasus penganiayaan tersebut akan diproses sesuai prosedur agar tak terulang.

"Kasus ini harus dituntaskan sesuai hukum yang berlaku agar menimbulkan efek jera terhadap para pelaku penganiayaan," kata Heri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com