Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Dia Terlalu Capek di Ladang Tanam Jagung, Katanya untuk Modal Kita Nikah"

Kompas.com - 11/05/2022, 11:21 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Video seorang wanita menggelar resepsi pernikahan tanpa suami, viral di media sosial.

Satu per satu tamu undangan terlihat memberikan selamat kepada pengantin. Namun yang mencuri perhatian, hanya ada mempelai perempuan di pelampinan.

Ia berdiri didampingi orangtua dan kerabat saat menyalami tamu undangan.

Pengantin perempuan tersebut adalah Rahmi (24), warga Desa Samili, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Timur.

Baca juga: Pengantin Pria Sakit, Rahmi Berdiri Seorang Diri di Pelaminan, Ijab Kabul dengan Berbaring

Ia bercerita seorang diri ke pelaminan karena suaminya, Muhlis (26) jatuh sakit beberapa hari sebelum pernikahan digelar pada Minggu (8/5/2022).

Muhlis adalah warga Desa Risa, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima.

Menurutnya, sang suami jatuh sakit karena kelelahan akibat sibuk menggarap lahan jagung selama empat bulan terakhir untuk biaya pernikahannya.

"Sedih sebenarnya kejadian itu enggak mau saya ceritakan. Baru sekarang saya tahu penyakitnya, mungkin karena dia (Muhlis) terlalu capek di ladang tanam jagung, katanya itu untuk modal kita nikah," ucap Rahmi saat ditemui di rumah Muhlis pada Rabu (10/4/2022).

Baca juga: Kisah Pengantin Wanita di Bima NTB, Berdiri Tanpa Mempelai Laki-laki di Pelaminan, Videonya Viral

Dibawa naik pikap, ijab kabul dengan berbaring

Sementara itu Yati, adik kandung Muhlis bercerita jika kakaknya jatuh sakit sehari setelah Hari Raya Idul Fitri.

Pada Selasa (3/5/2022) sore, Muhlis dilarikan ke Puskesmas Woha dan dirawat selama tiga hari.

Dari keterangan dokter, ia mengalami infeksi asam lambung. Ia kemudian dirujuk ke dokter. Tak sampai satu jam, Muhlis diperkenankan pulang ke rumah sakit.

"Tiga hari di sana (Puskesmas Woha) ia kemudian dirujuk ke dokter di Tangga. Tidak sampai satu jam diperiksa langsung dibawa pulang ke rumah dengan kondisi kesehatan yang belum begitu pulih," ucap Yati.

Baca juga: Tiba-tiba Lompat ke Rel Saat Kereta Akan Lewat, Pengantin Baru di Jombang Tewas

Menurut Yati, sehari sebelum akad nikah, pihak mempelai perempuan sempat meminta pernikahan ditunda hingga kesehatan Muhlis membaik.

Tak hanya itu, pihak KUA juga menawarkan diri agar ijab kabul dilaksanakan di rumah Muhlis.

Namun hal tersebut ditolak oleh Muhlis. Ia bersikukuh untuk datang di rumah Rahmi untuk ijab kabul.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com