Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkosa Anak di Bawah Umur Selama 6 Tahun hingga Dewasa, Pedagang di Buton Tengah Ditangkap

Kompas.com - 11/05/2022, 06:07 WIB
Defriatno Neke,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MUNA, KOMPAS.com - Seorang pria di Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, ditangkap karena memerkosa anak di bawah umur hingga korban beranjak dewasa, dan kini hamil 8 bulan.

LD, warga Kecamatan Lakudo diringkus Sat Reskrim Polres Muna karena mencabuli remaja putri selama enam tahun.

Wakapolres Muna, Kompol Anggi Anpoliki Putra Siahaan mengatakan, pelaku sudah mengaku perbuatan jahatnya dilakukan berulang kali.

Baca juga: Pencuri Kembalikan Ponsel Curian, Panik Korban Berteriak Saat Akan Diperkosa Pelaku

“Sesuai keterangan dari tersangka, perbuatan cabul sudah sejak 2015 saat korban berusia 14 tahun, masih kelas 1 SMP sampai dengan 2021,” kata Anggi Selasa (10/5/2022).

Pemerkosaan ini bermula ketika korban yang tinggal di Kecamatan Gu diajak LD jalan-jalan ke Kabupaten Muna menggunakan mobil.

Saat itu, korban bersama pelaku bersama seorang anaknya yang masih balita berangkat ke Raha, ibu kota Muna.

Di Kecamatan Lawa, Kabupaten Muna Barat, LD menghentikan laju mobilnya dan turun. Tak lama kemudian dia masuk kembali.

“Korban langsung bergeser ke kiri. Saat itulah tersangka melakukan persetubuhan dengan korban di dalam mobil, dan setelah selesai tersangka dan merapikan pakaiannya dan kembali ke Buton Tengah,” ujar Anggi.

Pemerkosaan ini terus terjadi berulang kali selama enam tahun hingga usia korban dewasa.

“Saat ini korban telah dewasa dan juga diketahui korban dalam keadaan hamil dengan usia kandungan 8 bulan,” ucap Anggi.

Pelaku LD yang merupakan seorang pedagang langsung ditangkap di rumah kediamannya di Kecamatan Lakudo, Kebupaten Buton Tengah.

LD langsung ke ruang di Mapolres Muna. Pelaku diancam pasal berlapis tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Baca juga: Polisi India Diduga Perkosa Korban Pemerkosaan yang Diperkosa Bergilir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com