Agus berharap, TPST Piyungan bisa kembali beroperasi agar tidak ada penumpukan sampah yang lebih parah lagi.
"Penutupan Piyungan ini paling lama lho, biasanya hanya 2 hari dan 3 hari itu sudah paling lama," kata dia.
Baca juga: TPST Piyungan Ditutup Warga, Potensi Darurat Sampah di Tiga Wilayah di DI Yogyakarta
Sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bantul Ari Budi Nugroho mengatakan, dampak penutupan TPST Piyungan mengganggu layanan pelanggan sampah.
DLH sementra waktu tidak mengambil sampah dari masyarakat.
"Dalam sehari sampah yang dikelola SLH sekitra 90 sampai 100 ton," kata Ari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.