Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Bupati Kuningan yang Alami Kecelakaan Saat Mudik ke Kampung Halaman Istri

Kompas.com - 07/05/2022, 05:56 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KUNINGAN, KOMPAS.com - Bupati Kuningan Acep Purnama mengalami kecelakaan saat mudik ke kampung halaman istrinya di Ciamis, Rabu (4/5/2022).

Mobil yang dia kemudikan bertabrakan dengan mobil lainnya di jalur Kuningan-Kadugede.

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Hilang, Anggota Polisi Ditemukan di Gunung Keramat | Bupati Kuningan Kecelakaan Saat Mengemudi

Acep membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan kedua mobil mengalami kerusakan cukup parah.

"Iya, saya alami kecelakaan tabrakan. Tapi sudah beres dan kerusakan mobilnya juga dalam perbaikan," ujar Acep seperti dilansir dari Tribun Jabar, Jumat (6/5/2022).

Baca juga: Guru di Kuningan Ditemukan Meninggal dengan Kaki Terikat, Ini Kronologinya

Penyebab kecelakaan

Acep pun mengakui bahwa dirinya mengantuk sehingga kurang konsentrasi hingga kecelakaan terjadi.

"Seriusan waktu bawa kemarin itu saya makan jalan, emang ngantuk berat waktu itu," ujarnya.

Baca juga: Terekam CCTV, 3 dari 5 Sindikat Pembobol ATM di Kuningan Ditangkap

 

Adapun kendaraan yang dia tumpangi ialah Toyota Alphard putih dan kendaraan korban tabrakan lainnya yakni Suzuki Escudo.

Meski mobil mengalami kerusakan, kondisi pengemudi dan penumpang di kedua mobil tidak mengalami luka.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bupati Kuningan Kecelakaan saat Mudik ke Ciamis, Begini Kronologi dan Penyebabnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Regional
Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com