Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli menyampaikan, pengemudi mobil yang sempat melarikan diri, berhasil ditangkap.
“Sudah kami amankan sopirnya. Saat ini masih dalam pemeriksaan saksi-saksi," jelasnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, pengemudi merupakan seorang mekanik yang sedang mengantarkan mobil itu.
"Kami masih pemeriksaan dulu, setelah itu kami gelar, jika pemeriksaan naik tahap penyidikan, maka kami tetapkan tersangka," tandasnya.
Ary menambahkan, tabrakan itu diduga terjadi akibat pengemudi kelelahan hingga akhirnya hilang kendali.
Baca juga: Polisi Tangkap Sopir Penabrak Ruko di Samarinda, Sebabkan Kebakaran yang Tewaskan 7 Orang
Humas Pemadam Kebakaran (Damkar) Samarinda Herry Suhendra menerangkan, di dalam rumah sekaligus toko kelontong tersebut terdapat delapan penghuni.
Setelah api berhasil dipadamkan, petugas mendapati enam orang meninggal dunia akibat terjebak di dalam rumah. Petugas juga menemukan dua korban yang masih bernapas.
Para korban lantas dievakuasi dari lantai dua dengan menggunakan tali dan tandu. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit.
"Informasi terbaru salah satu dari dua korban yang selamat meninggal saat perjalanan ke rumah sakit. Jadi total ada 7 orang yang meninggal," tuturnya.
Baca juga: Detik-detik Mobil Tabrak Ruko, Terjadi Ledakan dan Picu Kebakaran di Samarinda, 7 Penghuni Tewas
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Balikpapan, Ahmad Riyadi; Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton | Editor: Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.