Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18 Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut, Bupati Manokwari: Kami Sampaikan Belasungkawa...

Kompas.com - 14/04/2022, 07:57 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com - Bupati Manokwari Hermus Indou dan Wakil Bupati Manokwari Edi Budoyo menyampaikan duka cita atas tewasnya 18 warga Nusa Tenggara Timur akibat kecelakaan truk maut di Distrik Minyambouw, Kabupaten Pegunungan Arfak.

Bupati dan wakil bupati mendatangi kamar jenazah RSUD Warmare Manokwari untuk melihat  korban kecelakaan.

Baca juga: Tragedi Kecelakaan Maut di Pegunungan Arfak...

"Kami sampaikan belasungkawa yang sangat mendalam atas musibah kecelakaan yang menimpa keluarga besar Flobamora dalam perjalanan dari Kabupaten Pegaf menuju Manokwari" kata Hermus Indou ditemui Wartawan, Selasa (13/4/2022) Malam.

Hermus mengatakan, tak ada yang berharap musibah seperti ini terjadi. Ia pun berdoa agar keluarga besar Flobamora di Manokwari diberi kekuatan, keteguhan, dan kesabaran, menghadapi musibah ini.

Menurutnya, kecelakaan yang menewaskan belasan orang itu bisa menjadi pelajaran bagi seluruh masyarakat di Manokwari.

Ia berharap, para pengemudi yang melintasi jalur Manokwari-Kabupaten Pegunungan Arfak lebih hati-hati dan tidak menganggap remeh medan jalan.

"Tingkat kehati-hatian ini perlu diperhatikan. Selain itu hal ini menjadi introspeksi bagi pemerintah daerah termasuk aparat keamanan agar segala aktivitas di kabupaten ini bisa kita kendalikan, karena kalau terjadi hal seperti ini yang dirugikan masyarakat," tuturnya.

Hermus menambahkan, Pemkab Manokwari akan membantu pengurusan jenazah hingga dipulangkan ke Nusa Tenggara Timur.

"Kami mendukung dengan doa agar pengurusan jenazah selama ada di Manokwari agar besok dikembalikan ke NTT bisa berjalan dengan baik" tuturnya.

Bupati menambahkan, bantuan dari Pemkab Manokwari telah diserahkan kepada Ketua Ikatan Flobamora.

"Kami harap bisa dipergunakan dengan baik" ucapnya.

Baca juga: Balita 3 Tahun dan Ibunya Tewas dalam Kecelakaan Maut di Minyambouw, Pegunungan Arfak

Sebuah truk yang mengangkut 34 penumpang menabrak tebing saat melintasi jalanan menurun di kawasan Minyambouw, Pegunungan Arfak. Kecelakaan terjadi karena sopir tidak bisa mengendalikan kendaraan.

Akibat kecelakan itu, 18 orang tewas. Mereka merupakan pekerja tambang emas di kawasan Minyambouw yang dipekerjakan pemilik toko di kawasan Sanggeng, Manokwari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com