Kebocoran Gas PLTP Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata di Dieng, Ada 3.000 Wisatawan hingga Hari Ini

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Aktivitas wisata di dataran tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (13/3/2022) tetap berjalan normal.

Meskipun, sehari sebelumnya terjadi insiden kebocoran gas di sumur pengeboran Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Dieng.

Baca juga: Kisah Lilik Marsudi, Korban Tewas Insiden Kebocoran Gas PLTP Dieng, Sempat Terjatuh Saat Menyelamatkan Diri

Tempat wisata tetap buka

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Obyek Wisata Dieng Sri Utami mengatakan, peristiwa itu tidak mempengaruhi aktivitas wisata di Dieng.

"Objek wisata tetap buka seperti biasa," kata dia kepada wartawan, Minggu.

Hingga Minggu siang, tercatat hampir 3.000 wisatawan mendatangi sejumlah objek wisata di Negeri Atas Awan itu.

"Siang ini berbagai destinasi yang ada di Dieng tetap ramai dikunjungi wisatawan, hampir 3.000 pengunjung," ujar dia.

Baca juga: Pengelola PLTP Dieng Pastikan Tak Ada Gas Berbahaya di Area Publik

Dia memastikan, kawasan wisata Dieng aman untuk dikunjungi. Pasalnya lokasi kebocoran gas jauh dari lokasi objek wisata di Dieng.

"Objek wisata aman untuk dikunjungi," kata dia.

Baca juga: Kebocoran Gas di PLTP Dieng, Berikut Kondisi Terkini dan Daftar Korban

1 pekerja tewas

Diberitakan sebelumnya, kebocoran gas dikabarkan terjadi di lokasi pengeboran sumur PLTP Dieng, tepatnya terjadi sumur PAD 28, Sabtu (12/3/2022).

Lokasi kejadian yakni di Dusun Pawuhan, Desa Karangtengah, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.

Satu orang pekerja tewas dan delapan lainnya dilarikan ke rumah sakit karena diduga menghirup gas beracun.