Di sekitar, Danau Limboto banyak terdapat obyek wisata.
1. Museum Pendaratan Soekarno
Salah satunya, rumah bercat putih yang berada di tepi danau yang terletak di Desa Iluta, Kecamatan Batudaa, Kabupaten Gorontalo.
Rumah tersebut merupakan saksi bisu saat Presiden Soekarno menginjakkan kakinya di kawasan ini.
Pada 1950 dan 1959, Presiden Soekarno pernah datang ke kawasan ini. Ia menggunakan pesawat amfibi yang bisa mendarat di air. Lokasi pendaratan berada di tepian Danau Limboto, tepatnya dermaga Desa Iluta.
Presiden Soekarno menggunakan rumah bercat putih sebagai tempat beristirahat untuk menyaksikan keindahan danau.
Setelah peristiwa tersebut, masyarakat dan pemerintahan setempat menjadikan rumah bercat putih sebagai Museum Pendaratan Soekarno.
Museum kerap dikunjung masyarakat terutama pada hari libur sekolah.
2. Benteng Otanaha
Di sekitar danau juga terdapat benteng, yang bernama Benteng Otanaha. Benteng ini merupakan satu-satunya benteng yang dibangun di tepian danau.
Baca juga: Danau Limboto Kritis, Ini Penyebabnya
Benteng menampilkan pemandangan alam yang menakjubkan terletak di Desa Dembe, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo.
Benteng berada di puncak bukit yang bersebelahan dengan Danau Limboto.
Untuk mencapai benteng, pengunjung harus menepaki anak tangga yang berjumlah 351 anak tangga.
Banteng Otanaha memiliki keunikan, menurut cerita batu-batu yang melekat pada benteng direkatnya dengan putih telur burung maleo, satwa endemik dari Sulawesi.
3. Sumber Air Panas Bersuhu Konstan 75 derajat Celsius sepanjang tahun