Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Bupati TTS Tampar Sopir Ambulans, Pengamat: Jangan Ada Lagi Tamparan ke Orang Kecil Lainnya

Kompas.com - 06/03/2022, 05:20 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Penulis

 

Penjelasan sopir ambulans

Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan Wakil Bupati Timor Tengah Selatan telah Yaner laporkan ke Polres TTS.

Yaner menceritakan rangkaian peristiwa penganiayaan yang dialaminya.

Kejadian bermula ketika ambulans yang dikemudikan Yaner berpapasan dengan mobil pelat merah yang dikemudikan Wakil Bupati Timor Tengah Selatan Johny Army Konay.

Sewaktu berpapasan, Yaner menepikan ambulans untuk memberikan jalan kepada mobil Army. Namun, ternyata mobil Army menyerempet ambulans Yaner.

"Setelah itu, saya turun dari mobil ambulans dan menghampiri meminta maaf kepada bapa wakil bupati," ungkapnya, Kamis (3/3/2022).

Sehari setelah insiden, atas permintaan Army, Yaner mendatangi rumah dinas sang wakil bupati bersama dokter dan Kepala Puskesmas Kualin.

Baca juga: Wakil Kepala Daerah Dipilih Langsung oleh Rakyat, tapi Wabup Timor Tengah Selatan Tampar Sopir Ambulans karena Berani Duduk Sejajar Dengannya

Mereka lantas disuruh ke bengkel mobil yang berada tak jauh di belakang rumah jabatan Army.

Army menyusul mereka beberapa saat kemudian.

Setibanya di bengkel, Army mengambil kursi dan duduk di samping Yaner.

"Bapak wakil langsung bilang, 'Saya yang sengaja tabrak kamu karena saat berpapasan, kamu tidak membunyikan klakson mobil,’" kata Yaner menirukan ucapan Army.

Yaner lantas meminta maaf, tetapi Army justru memakinya berulang kali dan memukul Yaner di bagian mulut. Maskernya pun ditarik hingga putus.

Setelah itu, Yaner bangun dari kursinya. Akan tetapi, dia dipukul lagi di bagian wajah. Yaner lalu menghindar keluar dari bengkel karena kala itu Army dalam kondisi emosi.

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Kilang Minyak Pertamina Balikpapan Terbakar | Pengakuan Wabup Timor Tengah Selatan Tampar Sopir Ambulans

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com