Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru SD di Klaten Terima Ganti Rugi Tol Solo-Yogyakarta Rp 2,3 Miliar: Saya Belikan Sawah

Kompas.com - 23/02/2022, 06:31 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Seorang guru Sekolah Dasar (SD) di Klaten, Jawa Tengah, Tugiman (55) menerima pembayaran ganti kerugian dan pelepasan hak pengadaan tanah tol Solo-Yogyakarta sebesar Rp 2,3 miliar.

Jumlah uang yang diterima Tugiman tersebut untuk pembayaran tanah pekarangan miliknya seluas 868 meter persegi.

Tugiman mengatakan, uang tersebut akan dibagi rata kepada enam saudaranya. Mereka ada yang digunakan membeli tanah, membayar sekolah, maupun membayar biaya kuliah.

Baca juga: Cerita Tantri Dapat Rp 3,5 Miliar dari Ganti Rugi Tol Yogya-Solo, Banyak Tawaran Mobil

"Uang pembayaran itu untuk dibagi dengan keluarga. Saya punya enam saudara. Saya untuk beli tanah lagi terus saudara saya ada yang untuk bayar sekolah, kuliah," kata Tugiman seusai menerima pembayaran ganti kerugian dan pelepasan hak pengadaan tanah tol Solo-Yogyakarta di Kantor Kecamatan Ngawen, Klaten, Jawa Tengah, Selasa (22/2/2022).

Dari awal, Tugiman sudah mengetahui tanah pekarangannya akan terkena dampak dari proyek pembangunan jalan tol Solo-Yogyakarta.

"Sudah (tahu ada pembangunan jalan tol). Sempat ada pembahasan. Karena saudara ada yang menerima, ya kami menerima," kata warga Desa Manjungan tersebut.

Tugiman mengatakan, uang pembayaran ganti kerugian dampak pembangunan jalan tol tersebut akan dia pakai untuk membeli tanah lagi.

"Nanti saya belikan tanah sawah dan sebagian pekarangan. Untuk sawahnya nanti saya tanami padi," kata Tugiman.

Kepala Seksi (Kasi) Pengadaan Tanah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Klaten Sulistiyono mengatakan, BPN Klaten sudah mencairkan dana pengadaan tanah pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo sebesar Rp 1,4 triliun.

Dana tersebut untuk pembebasan sebanyak 1.645 bidang tanah di lima kecamatan, yakni Polanharjo, Karanganom, Ceper, Ngawen dan Delanggu.

"Ditargetkan sampai Juli 2022 diusahakan untuk pembebasan lahan ini sudah 100 persen," kata Sulis.

Sulis menyebut masih ada lima kecamatan di Kabupaten Klaten yang menunggu tanahnya dibebaskan untuk pembangunan jalan tol.

"Ada Kecamatan Jogonalan, Karangnongko, Kebonarum, Manisrenggo, dan Prambanan," ungkapnya.

Baca juga: Tuntut Ganti Rugi Lahan, Warga Blokade Jalan Menuju Proyek Bendungan Manikin Kupang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com