Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penangkapan Buronan Pencuri Motor di Lampung, Polisi Malah Diadang Warga

Kompas.com - 18/02/2022, 12:50 WIB
Tri Purna Jaya,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Penangkapan buronan pencuri di Lampung Tengah berlangsung menegangkan.

Pelaku meminta warga mengadang polisi saat hendak menangkapnya.

Peristiwa itu terjadi di Kampung Tanjung Harapan, Kecamatan Anak Tuha, Lampung Tengah pada Rabu (16/2/2022) sekitar 23.00 WIB.

Baca juga: 9 Wanita di Lampung Diamankan, Hampir Jadi Korban Perdagangan Manusia

Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Edi Qorinas mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi saat anggota polisi berusaha menangkap pelaku berinisial RG (25), warga Dusun I, Kampung Tanjung Harapan.

"Pelaku masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Lampung Tengah dan Polsek Gunung Sugih atas curat (pencurian dengan pemberatan) sepeda motor," kata Edi dalam keterangannya, Jumat (18/2/2022).

Baca juga: Bandar Lampung PPKM Level 3, Acara Pernikahan Ditiadakan, Pintu Masuk Kota Disekat

Dari penyelidikan polisi, keberadaan pelaku diketahui sedang bersembunyi di sebuah rumah kosong di Kampung Tanjung Harapan tersebut.

Saat penangkapan, pelaku sempat melakukan perlawanan.

Sehingga polisi terpaksa melumpuhkan pelaku dengan cara melepas tembakan ke arah kaki.

"Pelaku melawan petugas secara aktif. Kemudian dilakukan tindakan tegas terukur," kata Edi.

Menurut Edi, selain melawan petugas kepolisian, pelaku juga sempat meminta bantuan warga dengan berteriak minta tolong.

Sehingga warga setempat berkumpul karena mengira kalau pelaku diserang.

"Saat mobil tim Tekab 308 hendak kembali ke Mapolres Lampung Tengah untuk membawa pelaku, warga juga sempat mengadang, tetapi kita berhasil keluar dari adangan massa dan membawa pelaku," kata Edi.

Dari hasil penyelidikan, pelaku mencuri sepeda motor milik Riki (23) warga Kecamatan Seputih Agung di gudang bengkel tempat korban bekerja pada 17 Januari 2022 lalu.

Pelaku juga mencuri sepeda motor milik seorang warga yang sedang mencari rumput di Kecamatan Gunung Sugih.

Edi mengatakan, pelaku saat ini masih ditahan di Mapolres Lampung Tengah dan dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian.

"Ancaman hukumannya 7 tahun penjara," kata Edi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com