Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terumbu Karang: Jenis, Manfaat, dan Ekosistem

Kompas.com - 11/02/2022, 13:27 WIB
Dini Daniswari

Editor

Terumbu karang tepi

Terumbu karang tepi disebut juga karang penerus atau fringing reefs adalah jenis terumbu karang yang paling sederhana.

Selain itu, terumbu karang ini paling banyak ditemui di pinggir pantai yang terletak di daerah tropis.

Baca juga: Kembalikan Terumbu Karang yang Rusak, Arca Batu Berbentuk Moko Diturunkan di Dasar Laut

Terumbu karang cincin

Terumbu karang cincin atau attols merupakan terumbu karang yang berbentuk cincin. Selain itu, terumbu karang ini ukurannya besar menyerupai pulau.

Terumbu karang datar

Terum karang ini tumbuh dari bawah ke atas sampai permukaan dan dalam kurun waktu geologis, terumbu karang ini membantu pembentukan pulau datar.

4. Berdasarkan zonasi

Terumbu karang membelakangi angin

Terumbu yang membelakangi angin (Leeward reef)merupakan sisi yang membelakangi arah datangnya angin

Terumbu karang yang menghadap angin

Baca juga: Pemprov NTB Minta Pemulihan Terumbu Karang yang Rusak di Gili Kondo Segera Dilakukan

Terumbu yang menghadap angin (Windward reef) adalah sisi yang menghadap arah datangnya angin.

Terumbu Karang di Indonesia

Luas ekosistem terumbu karang Indonesia diperkirakan mencapai 2,5 juta ha. Terumbu karang di Indonesia, antara lain terdiri dari 362 spesies scleractinia (karang batu) yang termasuk dalam 76 genera.

Indonesia merupakan episenter dari sebaran karang batu dunia.

Terumbu karang Indonesia memiliki peranan penting dalam industri wisata bahari, pelindung hempasan ombak di pesisir, tempat bertelur beragam biodata laut yang memiliki makna penting terutama masyarakat pesisir.

Baca juga: Kapal Kandas di Lombok Timur, KKP Minta Perusahaan Tanggung Jawab Pulihkan Terumbu Karang

Dibalik pentingnya peranan ekosistem, terumbu karang Indonesia dipercaya sedang mengalami tekanan berat dari kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakan racun maupun bahan peledak.

Selain penangkapan berlebih, adanya sedimentasi dan pencemaran lingkungan juga masalah yang tidak kalah berat.

Sumber: kkp.go.id dan coremap dan oseanografi.lipi.go.id/be

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Regional
Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Regional
Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Regional
Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com