Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Melonjak, Pemkot Tegal Siapkan 2 Tempat Isolasi Terpusat

Kompas.com - 10/02/2022, 14:26 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal, Jawa Tengah, menyiapkan Rusunawa Tegalsari dan Gedung Eks Puskesmas Margadana sebagai tempat isolasi terpusat seiring melonjaknya kasus Covid-19 di Kota Bahari.

Seperti diketahui, kasus aktif positif Covid-19, hingga Kamis (10/2/2022) pukul 13.00 WIB, ada 285 kasus dengan 50 kasus di antaranya penambahan dalam 1×24 jam.

Kota Tegal akhirnya naik status PPKM Level 3 sejak 8 Februari 2022.

Baca juga: PPKM Kota Tegal Naik ke Level 3, Alun-alun dan Taman Ditutup pada Malam Hari

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal dr. Sri Prima Indraswari mengatakan, rusunawa Tegalsari disediakan 64 tempat tidur, dan di eks gedung puskesmas dengan 30 tempat tidur.

"Saat ini baru satu pasien yang sedang isolasi di eks Puskesmas Margadana, sementara di Rusunawa belum ada," kata Prima usai apel siaga tiga pilar di Jalan Pancasila, Kota Tegal, Kamis (10/2/2022).

Prima menjelaskan, dari kasus aktif tersebut, sekitar 200 orang di antaranya sedang isolasi mandiri. Kemudian ada 32 orang dirawat di rumah sakit.

Prima mengatakan, untuk bed occupancy rate (BOR) di tiga rumah sakit Kota Tegal masih di bawah 60 persen.

"Dinas Kesehatan bersama rumah sakit masih mempersiapkan untuk penambahan bed isolasi dengan melihat situasi yang berkembang," ujar Prima.

Baca juga: Aturan Lengkap PPKM Level 2 di Surabaya, Operasional Pusat Perbelanjaan hingga Pasar Dibatasi

Prima mengatakan, saat ini ada satu pasien reaktif yang diduga terkena varian omicron.

Untuk memilah dan mendeteksi apakah pasien yang reaktif tersebut masuk varian omicron atau tidak, harus menunggu dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

"Kita masih menunggu beberapa sampel yang sudah dikirim ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah," kata Prima.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Seluruh Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Seluruh Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com