Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keunikan Rumah Adat Tambi Milik Suku Lore yang Berbentuk Seperti Piramida

Kompas.com - 06/02/2022, 16:33 WIB
Puspasari Setyaningrum

Penulis

KOMPAS.com - Rumah adat Tambi adalah tempat tinggal bagi Suku Lore di Lembah Bada.
Suku Lore merupakan kelompok masyarakat asli yang tinggal di Sulawesi Tengah.

Hasil budaya Suku Lore yang khas salah satunya adalah rumah adat mereka yang masih terjaga hingga kini.

Baca juga: Rumah Adat Nias Omo Hada: Arsitektur, Struktur, dan Keunikan

Bentuk atap yang unik menjadi ciri khas dari rumah adat Tembi dengan segala fungsinya.

Bentuk Rumah Adat Tambi

Rumah adat Tambi merupakan rumah panggung pendek dengan bentuk atap yang khas dan terbuat dari kayu.

Baca juga: Rumah Adat Kalimantan Selatan: Nama, Sejarah, dan Makna Filosofinya

Zohra Mahmud dkk dalam buku Arsitektur Tradisional Daerah Sulawesi Tengah (1986), menjelaskan bahwa rumah Tambi berbentuk segi empat dengan atap khas berbentuk piramida.

Bagian bubungan rumah adat ini akan membedakan status sosial penghuninya.

Baca juga: Rumah Adat Bali: Bagian, Fungsi, dan Penjelasan Arsitektur Asta Kosala Kosali

Bubungan untuk para raja atau Tuana Mahile memiliki simbol kepala kerbau di bagian depan dan belakangnya. Hal ini tidak akan didapati pada rumah rakyat atau warga biasa.

Ruang di dalam Tambi berbentuk segi empat tanpa sekat disebut dengan lobona.

Sekeliling lobona di sepanjang dinding terdapat asari yang bisa digunakan untuk tidur atau penyimpanan.

Pada bagian tengahnya, terdapat dapur atau rapu berukuran 1x1,5 meter yang dilengkapi dengan tungku untuk memasak sekaligus penerangan

Di sekeliling Tambi dibuat para-para berbentuk balai-balai memanjang. Para-para digunakan untuk menyimpan barang berharga atau benda pusaka.

Fungsi Rumah Adat Tambi

Rumah tradisional Tambi.Shutterstock/fiki j bhayangkara Rumah tradisional Tambi.

Rumah adat tambi berfungsi sebagai rumah tinggal yang dihuni oleh satu keluarga.

Semua kegiatan dilakukan di dalam rumah adat, termasuk untuk memasak.

Minimnya bukaan menjadi salah satu kekurangan rumah adat ini karena berpengaruh terhadap sirkulasi udara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com