Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Menarik Singkawang, Kota yang Terkenal dengan Toleransinya

Kompas.com - 05/02/2022, 17:24 WIB
William Ciputra

Penulis

KOMPAS.com - Singkawang merupakan kota yang ada di Provinsi Kalimantan Barat dan terkenal dengan keberagaman serta toleransinya.

Kota Singkawang dulunya merupakan sebuah desa, yang statusnya meningkat menjadi kecamatan hingga menjadi kota seperti saat ini.

Luas wilayah Kora Singkawang mencapai 504 kilometer persegi. Lokasinya berada sekitar 145 kilometer sebelah utara Kota Pontianak.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Blitar, Kota Proklamator yang Asal-usul Namanya Konon Berkaitan dengan Bangsa Tartar

Berikut 5 fakta menarik Kota Singkawang yang memiliki julukan Kota Seribu Wihara itu:

1. Kepala Daerah Wanita Tionghoa Pertama di Indonesia

Keberagaman dan toleransi menjadi ciri khas dan tidak bisa dipisahkan dari Kota Singkawang.

Kota ini terdiri dari beragam etnis dan kepercayaan. Namun demikian, masyarakatnya hidup rukun dan penuh toleransi.

Penduduk mayoritas Kota Singkawang adalah Tionghoa, Dayak, dan Melayu, sehingga dikenal dengan singkatan Tidayu.

Ketiga etnis tersebut, bersama dengan etnis dan kepercayaan yang mereka anut, hidup berdampingan secara rukun dan damai.

Bukti toleransi di Singkawang berupa penghargaan Kota Paling Toleran di Indonesia tahun 2018 dari Setara Institute.

Selain itu, Singkawang juga menjadi kota dengan kepala daerah perempuan Tionghoa pertama di Indonesia dalam diri Tjhai Chui Mie.

Baca juga: 7 Fakta Menarik Kabupaten Tegal, dari Asal-usul Nama, Bahasa Ngapak, hingga Warteg

2. Wihara dan Masjid Tua Berseberangan

Salah satu bukti toleransi di Kota Singkawang dapat dilihat dari tempat-tempat beribadah yang saling berdekatan.

Di antaranya adalah Vihara Tri Dharma Bumi Raya dan Masjid Raya Singkawang.

Kedua tempat ibadah ini begitu bersejarah, berusia lebih dari satu abad, dan menjadi saksi keharmonisan masyarakat Singkawang.

Vihara Tri Dharma Bumi Raya atau yang dikenal dengan nama Pekong Tua konon sudah berusia 200 tahun, sementara Masjid Raya Singkawang dibangun pada tahun 1885.

3. Desa yang Menjadi Kota

Sejarah Kota Singkawang dulunya merupakan sebuah desa, yang masuk ke dalam wilayah Kesultanan Sambas.

Desa Singkawang menjadi ramai sejak para pedagang dan penambang emas dari Tionghoa singgah dan beristirahat saat dalam perjalanan menuju Monterado.

Orang-orang Tionghoa kemudian menyebut daerah itu dengan istilah San Keuw Jong, karena daerahnya yang berbatasan langsung dengan Laut Natuna, serta memiliki sungai dan pegunungan.

Desa Singkawang terus mengalami perkembangan pesat dari waktu ke waktu.

Pada tahun 1959, Desa Singkawang ditetapkan sebagai bagian dan ibu kota Kabupaten Sambas dengan status Kecamatan Singkawang.

Kemudian pada tahun 1981, Kecamatan Singkawang berubah menjadi Kota Administratif Singkawang.

Pasar Hong Kong menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Singkawang.Shutterstock/Snapstoria Pasar Hong Kong menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Singkawang.
Tujuan perubahan jadi kota administratif ini agar terjadi peningkatan pelayanan pemerintahan.

Kota Administratif Singkawang lantas diusulkan menjadi Kotamadya Daerah Tingkat II pada tahun 1999. Namun usulan itu belum diterima pemerintah pusat.

Masyarakat Singkwang tidak patah semangat. Mereka kembali mengusulkan pembentukan Kotamadya Tingkat II untuk daerah mereka itu.

Baru kemudian pada tanggal 17 Oktober 2001, Singkawang resmi menjadi Kota Madya Tingkat II.

Pembentukan ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2001 tentang Pembentukan Kota Singkawang.

Baca juga: 6 Fakta Menarik Gresik, Kota Wali dengan Maskot Rusa Bawean yang Terancam Punah

4. UMK Singkawang 2022

Upah Minimum Kota (UMK) Singkawang tahun 2022 ditetapkan sebesar Rp 2.596.120,45.

Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar Rp 58.245,45 dari UMK Singkawang tahun 2021 yang ditetapkan sebesar Rp 2.537.875.

Perhitungan penetapan UMK di tahun 2022 tersebut, sudah didasari oleh ketentuan PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.

Penentuan Upah Minimum ditetapkan berdasarkan kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan. Dengan memerhitungkan batas atas dan bawah upah minimum.

5. Tempat Wisata di Singkawang

Kota Singkawang memiliki sejumlah destinasi wisata unggulan yang bisa dikunjungi oleh wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

Tempat wisata di Singkawang antara lain Pantai Pasir Panjang, Sinka Island Park, Sinka Zoo, Taman Bukit Bougenville, Taman Chidayu.

Kemudian Taman Teratai Indah, Pasar Hong Kong, Vihara Tri Dharma Bumi Raya, Danau Biru, dan Masji Raya Singkawang.

Selain itu, perayaan Cap Go Meh atau penutupan perayaan Tahun Baru Imlek, tepatnya di hari ke-15 di Singkawang juga sangat meriah.

Sumber:
Singkawangkota.go.id
Kemenkeu.go.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Regional
Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Regional
Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Regional
Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Regional
Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Regional
Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Regional
Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu 'Bres'

Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu "Bres"

Regional
Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Regional
Penimbun Solar Subsidi Ditangkap Saat Tidur di Salatiga, Kantongi 19 Nomor Pelat Kendaraan

Penimbun Solar Subsidi Ditangkap Saat Tidur di Salatiga, Kantongi 19 Nomor Pelat Kendaraan

Regional
Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Regional
Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan 'Contraflow'

Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan "Contraflow"

Regional
Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Regional
Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Regional
Video Viral Pendaki Nyalakan 'Flare' di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Video Viral Pendaki Nyalakan "Flare" di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com