SUKOHARJO, KOMPAS.com - Belakangan ini, aksi begal payudara semakin marak terjadi.
Beberapa waktu lalu, dikabarkan ada begal remas payudara di Sragen, Jawa Tengah. Belakangan diketahui bahwa pelaku aksi tersebut diduga mengalami gangguan kejiawaan.
Setelah aksi remas payudara muncul di Sragen, Jawa Tengah, terbaru kejadian serupa dialami warga Sukoharjo, Jawa Tengah.
Hal ini diketahui setelah akun Instagram @ick_infocegatankaranganyar mengunggah potongan foto curhatan diduga korban begal payudara pada Jumat (28/1/2022) malam.
Baca juga: Pelaku Remas Payudara di Sragen Ditangkap Polisi, Diduga Alami Gangguan Jiwa
Berikut kutipan potongan curhatan yang diunggah dalam akun medos tersebut:
"Malam pakmin, bumin
Saya barusan kena pelecehan begal susu di area sepanjang Waringin Rejo - konimex padahal saya bawa anak kecil, ciri2 pakai motor Scoopy merah hitam pake helm hitam no plat ga ada. Jujur traumaa bgt aku min Ya Allah meh ngebut yo gaiso posisi bw anak nek kecekel pelakunee pengenn takk kruwesss tenan," tulis diduga korban dalam foto curhatannya.
Korban aksi begal payudara juga mengingatkan agar para wanita lebih berhati-hati ketika melintasi kawasan tersebut karena minim penerangan.
"Buat cewek2 tolong hati2 ya kalo malam2 lewat jalan situ soale minim penerangan cahaya."
Postingan itu mendapat beragam komentar pengguna Instagram. Mereka mengecam aksi begal payudara tersebut.
"Ya Allah padahal aq gaene lewat kono karo anakku dadi melu wedi meresahkan tenan," tulis akun @meeda.iskandar.
Menanggapi postingan soal aksi begal payudara tersebut, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan belum mengetahui identitas korban yang curhat di medsos soal aksi begal payudara.
Oleh karena itu, pihaknya meminta korban aksi begal payudara untuk segera melaporkan peristiwa yang dialami ke Polres Sukoharjo.
"Iya itu yang bersangkutan curhat di medsos, kita belum tahu identitas yang bersangkutan. Kalau bisa yang bersangkutan lapor secara resmi ke kantor untuk kita tindak lanjut," kata Wahyu dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (29/1/2022).
Baca juga: Begal Payudara Beraksi di Kemayoran, Dikejar Warga hingga Terjatuh dan Tertangkap
Sebagai langkah antisipasi kejadian tersebut, pihaknya mengintensifkan patroli di wilayah yang diindikasikan rawan aksi begal payudara.
"Kemudian untuk langkah antisipasi, unit patroli kita intensifkan patroli di wilayah sana," terang Wahyu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.