Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Hujan, Polisi di Salatiga Intensifkan Patroli Bencana

Kompas.com - 17/01/2022, 18:48 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan kerawanan bencana bertambah. Ancaman bencana tersebut di antaranya tanah longsor, banjir, dan pohon tumbang.

Di Kota Salatiga, pohon tumbang menjadi hal yang sering terjadi kala hujan. Apalagi di sepanjang jalan banyak pohon-pohon yang berukuran besar.

Baca juga: Puting Beliung Landa Kabupten Tanggamus, 3 Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga

Jika tak waspada, pohon tumbang ini bisa menyebabkan korban baik karena menimpa rumah maupun saat berada di jalanan karena menganggu arus lalu lintas.

Tak ayal, kondisi tersebut membuat petugas mengintensifkan patroli. Seperti yang dilakukan Brigadir Agus Haryono, anggota Unit Sabhara Polsek Argomulyo Polres Salatiga.

Bersama rekannya, dia mengitari Jalan Lingkar Salatiga (JLS) yang merupakan jalur untuk kendaraan berukuran besar dari Semarang-Solo dan sebaliknya.

Saat hujan deras terjadi di Salatiga, Agus tak segan turun dari mobil patroli untuk menyingkirkan batang pohon yang roboh dan berada di jalanan.

Tujuannya agar batang-batang pohon tersebut tak menganggu arus lalu lintas. "Saat kita patroli di JLS wilayah Cebongan itu, ada kemacetan. Ternyata ada batang-batang pohon yang menutup badan jalan. Lalu ada pengemudi yang lain gotong royong menyingkirkan batang pohon agar arus kembali lancar," kata Agus.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Salatiga Roy Anjar mengungkapkan pohon tumbang memang menjadi 'momok' dalam penanganan bencana di Salatiga.

"Karena memang kondisi geografis dan banyak pohon besar, sehingga kita semua harus waspada dan mencari tempat aman saat ada hujan deras," ungkapnya.

Untuk penanganan bencana, lanjutnya, BPBD berkoordinasi dengan TNI dan Polri beserta relawan. Dia menuturkan pada hari ini, ada beberapa lokasi pohon tumbang.

"Pertama di Dusun Sugihwaras Randuacir Kecamatan Argomulyo dan jalan alternatif Desa Patemon ke Getasan wilayah Kabupaten Semarang," paparnya.

Baca juga: Anggota TNI Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Situbondo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com