Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tukarkan Ayam Aduan untuk Jualan Narkoba, Pria Ini Diringkus Polisi

Kompas.com - 17/01/2022, 17:43 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Satuan Resor Narkotika Polres Nunukan, Kalimantan Utara, membekuk Sunardi (44), seorang petani warga Jalan KH Agus Salim RT 015 Desa Bukit Aru Indah, Pulau Sebatik, atas dugaan kepemilikan narkotika golongan I jenis sabu sabu.

Kasat Reskoba Polres Nunukan Iptu.Lusgi Simanungkalit mengungkapkan, Sunardi dibekuk di rumahnya dengan barang bukti narkoba sebanyak 12 paket siap edar, seberat 2,93 gram.

"Selama ini dia jualan narkoba di rumahnya. Kita membagi dua tim, melihat rumahnya berbentuk panggung. Satu tim kita beri tugas untuk amankan yang di bawah, tim lainnya untuk melakukan penggerebekan diatas," ujar dia, Senin (17/1/2022).

Baca juga: Polda Metro Jaya Sebut Keluarga Ingin Fico Fachriza Direhabilitasi atas Penyalahgunaan Narkoba

Petugas melihat ada 3 orang di bawah rumah Sunardi yang sedang berpesta sabu, mereka adalah Jamaluddin, Hamzah, dan Jamal.

Begitu mereka melihat petugas, mereka mencoba melarikan diri ke areal persawahan. Terjadi aksi kejar kejaran, dan pada akhirnya, ketiganya berhasil diamankan petugas.

"Dari ketiganya, kita dapatkan pengakuan bahwa mereka mendapatkan barang itu (sabu) dari pemilik rumah atau Sunardi. Mereka membeli secara patungan seharga Rp 100.000, dan menikmatinya di kolong rumah si penjual," jelasnya.

Kulakan barang dengan menukar ayam aduan

Sunardi dikenal warga sekitar sebagai penjual ayam aduan. Di belakang rumahnya terdapat banyak ayam jago jenis ayam Filipina.

Selain dijual untuk para penggemar ayam, ternyata ayam ayam tersebut juga menjadi modalnya untuk berjualan sabu-sabu.

Baca juga: Terjerat Kasus Narkoba, Ardhito Pramono Ajukan Permohonan Rehabilitasi

"Ayam itu dia tukar dengan sabu. Sebanyak 12 bungkus/sedotan berisi sabu sabu yang kita temukan di rumahnya, juga hasil tukaran dengan dua ekor ayam sabung miliknya," kata Lusgi lagi.

Cara transaksi pembelian sabu-sabu dengan barter tersebut, diduga sudah beberapa kali dilakukan.

Sunardi selalu membawa ayam aduannya ke wilayah Bergosong, Tawau Malaysia, ke seorang bandar narkoba bernama A.

Petugas lalu memasukkan A dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Baca juga: Jennifer Jill Bebas dari Kasus Narkoba, Ajun Perwira Butuh Sebulan Adaptasi Lagi Jadi Suami

Dalam operasi penggerebekan tersebut, petugas mengamankan sejumlah barang bukti, masing masing, 12 paket siap edar diduga berisi sabu seberat 2,93 gram.

Lalu dua plastik transparan bungkus sabu, 2 buah gunting, sedotan warna merah dan hijau, serta uang tunai Rp 100.000.

"Kita sangkakan pasal 114 ayat (1) Subsider pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika," kata Lusgi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com