Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Santri yang Hilang di Sungai Elo Magelang Ditemukan Meninggal Dunia

Kompas.com - 06/01/2022, 14:46 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Satu orang santri yang tenggelam di Sungai Elo, Desa Blondo, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, akhirnya ditemukan tim SAR gabungan, Kamis (6/1/2022)

Santri bernama Balqis (14) itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di aliran Sungai Elo sekitar pukul 11.05 WIB. Selanjutnya, korban dibawa ke RSUD Muntilan Kabupaten Magelang.

"Korban atas nama Balqis (14) berhasil ditemukan di aliran Sungai Elo, jarak dari tempat kejadian kurang lebih 700 meter, dalam keadaan meninggal dunia," jelas Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto, dalam keterangan pers tertulis, Kamis (6/1/2022).

Baca juga: Dua Santri Hanyut di Sungai Elo Magelang, 1 Tewas, 1 Hilang

Dengan ditemukannya korban Balqis, maka operasi SAR di Sungai Elo dinyatakan selesai dan anggota tim SAR gabungan kembali kesatuannya masing- masing.

Sebelumnya diberitakan, dua orang santri dilaporkan hanyut terbawa arus Sungai Elo, Dusun Kalitan, Desa Blondo, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Rabu (5/1/2022).

Mereka merupakan santri Ponpes Al Lulu wa Marjan, Desa Bumirejo, Kecamatan Mungkid. 

Koordinator Unit SAR Borobudur Magelang, Basuki menjelaskan, kejadian bermula ketika ponpes mengadakan kegiatan pembelajaran Bahasa Arab dan memperkenalkan alam di sekitar Sungai ELo.

 

Baca juga: Hendak Tawuran di Ambarawa, 47 Pelajar SMK asal Magelang Diamankan

Kegiatan tersebut diikuti 20 santri dan guru sekitar pukul 10.45 WIB.

Menurut salah seorang guru, kata Basuki, para santri sudah diperingatkan agar tidak boleh bermain di kedung (area sungai yang dalam).

Namun ternyata ada satu orang kedapatan bermain di area tersebut hingga nyaris hanyut terbawa arus.

"Seorang yang bermain di area sungai dalam itu nyaris hanyut lalu dua orang rekannya berusaha menolong. Namun dua orang rekannya itu justru hanyut, sedangkan seorang lagi berhasil selamat," jelas Basuki.

Baca juga: Menghilang Dini Hari, Nelayan di Banyuwangi Ditemukan Tewas Tenggelam di Kedalaman 70 Meter

Dua santri tersebut adalah Fazrul (14), asal Indramayu dan Balqis (13) asal Cirebon, Jawa Barat.

Sekitar pukul 14.15 WIB korban bernama Fazrul berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Regional
Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Regional
Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan  Pilkada di PDI-P

Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan Pilkada di PDI-P

Regional
Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Regional
Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Regional
Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Regional
Tim Hotman 911 Dampingi Keluarga Warga Aceh yang Tewas Diduga Dianiaya Polisi

Tim Hotman 911 Dampingi Keluarga Warga Aceh yang Tewas Diduga Dianiaya Polisi

Regional
Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Regional
Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Regional
Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Regional
Promo Judi 'Online' di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Promo Judi "Online" di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Regional
Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Regional
DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

Regional
Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Regional
Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com