Iqbal bercerita, banyak kenangan manis yang tak terlupakan saat dulu bertugas di Riau. Ia pun sudah tak sabar dan ingin cepat sampai di Bumi Lancang Kuning.
"Bahwa tahun 2000 saya masuk Riau, 2005 saya meninggalkan Riau karena mengikuti pendidikan Sespim. Putra saya kedua lahir di Riau. Oleh karena itu, saat saya terima telegram mutasi ke Riau, saya bahagia. Seperti pulang kampung. Karena banyak kenangan manis di Riau," ucap Iqbal.
Elemen masyarakatnya, kata dia, juga sangat bersahabat bahkan seperti saudara sendiri.
Baca juga: Dilalap Api Lebih dari 3 Jam, 6 Ruko di Pekanbaru Ludes Terbakar
"Rasanya pengin cepat-cepat nyampe Riau, saya pengin nostalgia," ujar Iqbal sambil tertawa.
Jenderal bintang dua ini juga menyebutkan, dirinya sudah rindu dengan semua hal di Riau. Seperti halnya kuliner yang terkenal di Riau.
"Kulinernya ada ikan patin, ikan baung, ngopi di Kimteng, kedai kopi legendaris," tutur Iqbal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.