Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Pohon Tumbang akibat Angin Kencang di Banyuwangi

Kompas.com - 21/12/2021, 18:29 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ahmad Su'udi ,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


BANYUWANGI, KOMPAS.com - Angin kencang melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (21/12/2021).

Akibatnya 20 pohon dilaporkan tumbang, salah satunya mengenai sebuah mobil. Beberapa warung juga roboh diterjang angin.

Beruntung tidak ada korban luka akibat angin kencang atau tertimpa pohon tumbang. Hanya ada satu personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi yang kakinya terluka terkena gergaji. 

Baca juga: Ratusan Benda Diduga Granat Ditemukan Pencari Koin Kuno di Banyuwangi

Sementara satu rumah di Kecamatan Glagah dan Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, dilaporkan mengalami kerusakan atap.

Kasi Kedaruratan BPBD Banyuwangi, Ponirin, mengatakan, pihaknya bersama warga telah berhasil menyingkirkan pohon-pohon yang tumbang melintang di jalan.

Termasuk satu pohon yang melintang di jalan penghubung Banyuwangi-Bondowoso, yang juga akses ke Puncak Gunung Ijen.

"Memang penanganannya kolaborasi karena keterbatasan SDM, tapi dalam hal ini warga dengan peralatan yang ada. Kalau itu pohon dengan dimensi kecil bisa dieksekusi langsung, tidak usah alat berat atau senso (gergaji mesin)," kata Ponirin, Selasa.

Menurutnya, angin kencang ini merata di sejumlah kecamatan di Banyuwangi yang diperkirakan akan terjadi selama tiga hari ke depan.

Baca juga: Akibat Hujan Deras, Aceh Barat dan Nagan Raya Direndam Banjir Bandang

Hal itu sesuai perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di mana tiga hari ke depan akan terjadi hujan dengan intensitas ringan, yang diiringi dengan petir dan angin kencang.

Dia mengimbau masyarakat waspada akan datangnya angin kencang, dengan mengurangi risiko benda-benda yang mudah roboh terdorong angin.

"Warga tetap harus siap siaga terhadap kejadian-kejadian seperti ini," kata Ponirin.

Secara umum, lanjut dia, saat ini Banyuwangi berada di musim hujan namun belum di puncaknya.

Puncak musim hujan diperkirakan akan berlangsung pada pertengahan atau akhir Februari tahun 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com