Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabur ke Rumah Kerabatnya, Pelaku Pencabulan Anak Sembunyi di Plafon

Kompas.com - 20/12/2021, 22:53 WIB
Andi Hartik

Editor

KOMPAS.com - RN (19) akhirnya ditangkap polisi setelah sempat bersembunyi di atas plafon. RN merupakan tersangka pencabulan terhadap anak berempuan berusia 15 tahun.

"Saat penangkapan, tersangka sempat sembunyi di atas plafon," kata KBO Satreskrim Polres Sampang, Ipda Agung Prasetyo pada Minggu (19/12/2021) seperti dikutip dari SuryaMalang.com.

Kasus pencabulan terhadap anak tersebut terjadi pada Minggu, 12 Desember 2021. Ketika itu, RN mengajak korban liburan.

Namun, korban bukan diajak berlibur. Korban malah diajak ke rumahnya di Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang. Kebetulan kondisi rumah sedang sepi sehingga pelaku dengan mudah melancarkan niatnya.

Baca juga: Pria di Sampang yang Menolak Vaksin Berdebat dengan Petugas TNI, Diduga Sengaja Buat Gaduh

Korban sempat menolak ajakan pelaku, namun pelaku tetap memaksa memenuhi keinginannya menyetubuhi korban.

Korban lalu menceritakan apa yang telah dialaminya kepada orangtuanya. Orangtua korban lantas melaporkan kasus tersebut kepada polisi pada Selasa, 14 Desember 2021.

"Setelah cukup bukti, kami mendatangi rumah tersangka," kata Agung.

Baca juga: Ambil Paket Sabu Dalam Termos, 2 Pemuda Sampang Mengaku Dibayar Rp 10 Juta, Diduga Libatkan TKI di Malaysia

Namun, pelaku sudah tidak di rumahnya. Pelaku kabur ke rumah kerabatnya di Desa Bundah, Kecamatan Sreseh dan bersembunyi di atas plafon sebelum akhirnya ditangkap polisi.

Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku sudah dua kali menyetubuhi korban.

"Tersangka telah menyetubuhi korban sebanyak dua kali," jelas Agung.

 

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang dengan judul: https://suryamalang.tribunnews.com/2021/12/20/akhir-pelarian-remaja-yang-setubuhi-cewek-15-tahun-di-sampang-pelaku-sempat-sembunyi-di-plafon

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com