Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecewa soal Upah, 25 Pekerja Proyek Asal Brebes Terpaksa Pulang Jalan Kaki dari Kutai Barat ke Balikpapan, Ini Ceritanya

Kompas.com - 16/12/2021, 15:49 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 25 warga Brebes, Jawa Tengah di Kutai Barat nekat berjalan kaki dari tempat proyek penggalian kabel menuju Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim).

Para pekerja tersebut mengaku kecewa karena beban pekerjaan dan upah yang dijanjikan perusahaan tidak sesuai dengan janji awal. 

“Sebelumnya mereka dijanjikan untuk bekerja penggalian kabel namun saat sampai di Kutai Barat ternyata lokasi penggalian tidak sesuai dengan yang dijanjikan dan memiliki kondisi geografis yang lebih berat,” kata Palaksa Lanal Balikpapan Mayor Laut (PM) Untung Sutrisno mengutip pengakuan para pekerja, Rabu (25/12/2021).

Baca juga: Polisi Gagalkan Pengiriman 7 Calon Pekerja Migran Ilegal di Gresik

Jalan kaki hingga menumpang mobil

Menurut Untung, para warga Brebes tiba di Balikpapan, Rabu (1/12/2021). Lalu mereka segera diarahkan ke lokasi proyek di Kutai Barat.

Setelah sempat bekerja selama dua hari, mereka kecewa dengan upah dan beban pekerjaan.

Baca juga: Mobil Kesayangan Dicuri Maling, Unggahan Anthony Ginting Viral di Medsos, Begini Ceritanya...

Akhirnya, 25 warga itu memutuskan pulang ke Balikpapan yang berjarak lebih kurang 145 kilometer. Perjalanan mereka menyita waktu lebih kurang 10 hari.

Selama perjalanan ke Balikpapan, para warga mengaku berjalan kakai. Terkadang mereka juga mencari tumpangan truk atau mobil.

Kabar terkait kondisi warga Brebes itu terdengar oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan Abdulloh.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com