Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buat Hoaks Lomba Carok di Sumenep Berhadiah Rp 30 Juta, Pemuda di Surabaya Diamankan Polisi

Kompas.com - 16/12/2021, 10:55 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - S (26), pria asal Kelurahan Perak Utara, Kecamatan Pabean Cantikan, Kota Surabaya diamankan polisi terkait hoaks lomba carok di Sumenep, Madura.

Pelaku diduga membuat poster lomba carok di Kabupaten Sumenep yang viral di media sosial.

Penangkapan S dibenarkan oleh Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti. Ia juga menegaskan jika poster yang bereda di media sosial adalah hoaks.

Menurutnya, tidak benar akan ada lomba carok di Pulau Kangean.

Baca juga: Viral Poster Lomba Carok di Sumenep Berhadiah Rp 30 Juta, Polisi: Itu Hoaks, Pelaku Sudah Diamankan

"Itu informasi hoaks. Saya sudah cek ke Kangean," kata Widiarti melalui pesan singkat, Rabu (15/12/2021).

Ia menjelaskan pelaku membuat poster tersebut untuk menambah pengikut media sosial miliknya serta untuk popularitas.

Ada dua poster yang viral

Poster berisi tentang pengumuman lomba carok di Kabupaten Sumenep viral di berbagai media sosial. Ada dua versi poster yang beredar dan viral.

Versi pertama menginformasikan bahwa pelaksanaan lomba pada Hari Minggu, 11 Desember 2021.

Di poster tersebut ditulis sejumlah persyaratan lomba, yakni menyetorkan uang pendaftaran sebesar Rp 100.000, berusia 17 tahun, sudah bosan hidup dan tidak takut mati.

Baca juga: Kecewa terhadap Polisi, Korban Pengeroyokan Ancam Carok Massal

Hadiahnya Rp 20 juta. Namun, tidak dijelaskan di mana tempat pelaksanaan lomba tersebut.

Sedangkan versi kedua menunjukkan tanggal pelaksanaan pada Rabu, 15 Desember 2021.

Pada poster versi kedua, lomba carok hanya untuk kategori dewasa dengan persyaratan punya celurit sendiri, menyetor biaya pendaftaran Rp 50.000 dan bersedia dimakamkan di tempat yang telah disediakan jika kalah.

Poster itu juga menginformasikan bahwa lomba akan dilaksanakan di sebelah utara Pasar Candi. Pemenang lomba akan mendapatkan yang Rp 30 juta untuk juara 1, Rp 15 juta untuk juara 2 dan Rp 7 juta untuk juara 3.

Baca juga: Sidang Vonis Perkara Carok Dipadati Keluarga Korban Tewas

Sementara itu Ahmad Mahsun, warga Pulau Kangean mengaku kaget dengan beredarnya poster tersebut

Menurutnya banyak warga yang resah dengan beredarnya poster tersebut.

"Sudah 4 hari warga diresahkan dengan beredarnya poster tersebut. Di Pulau Kangean aman-aman saja selama ini," kata Mahsun saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu.

SUMBER: KOMPAS.com Penulis: Taufiqurrahman | Editor : Andi Hartik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com