Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal Saling Tatap, Pemuda Bacok Pelajar hingga Tewas di Lombok Barat

Kompas.com - 12/12/2021, 06:13 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com- Polres Lombok Barat menangkap sekelompok pemuda yang terlibat kekerasan dan mengakibatkan remaja berinisial JR (16) warga Banyumulek, Lombok Barat, meninggal dunia, pada Sabtu (4/12/2021).

Kapolres Lombok Barat AKBP Wirasto Adi Nugroho menyampaikan, kejadian penganiayaan tersebut bermula ketika korban dan para pelaku saling tatap saat berkendara.

Mereka pun saling tersinggung hingga terjadi pengeroyokan.

"Di mana awalnya saling lihat antara pengendara, saling tatap muka atau tatap tatapan sehingga tersinggung lalu terjadi pengeroyokan tersebut," ungkap Wirasto dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/12/2021)

Baca juga: Pelaku Penganiayaan Remaja yang Tewas di Bypass BIL II Lombok Barat Ditangkap

5 orang di bawah umur

Ilustrasi penangkapanThink Stock Ilustrasi penangkapan

Wirasto menjelaskan, ada delapan pelaku yang terdiri dari tiga orang dewasa dan lima orang masih di bawah umur.

Adapun dari delapan tersangka tersebut, satu di antaranya berinisial LK yang merupakan pelaku utama pembacokan sadis.

"Untuk LK yang melakukan penusukan langsung terhadap korban, dari bagian punggung sampai tembus kedepan, menggunakan senjata tajam ini," katanya Wirasto.

Baca juga: Berpotensi Timbulkan Kerumunan, Orkes Musik Saat Pesta Pernikahan di Lombok Tengah Dibubarkan

Wirasto menjelaskan, bahwa pelaku utama mulanya akan kabur.

Namun pada Rabu (8/12/2021), polisi akhirnya mengamankan pelaku beserta barang bukti tindak pidana waktu itu.

Sebelumnya insiden penganiayaan terjadi tepatnya di Jalan Bypass BIL II, Depan Kuburan Dusun Jereneng, Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat, pada Minggu (4/12/2021) malam.

Baca juga: Cerita Warga Sengaja Rusak Jalan Bypass Mandalika Pakai Ekskavator karena Banjir

 

Ilustrasi pengeroyokanLADBIBLE Ilustrasi pengeroyokan
Saat itu, sejumlah orang, termasuk pelajar berbonceng tiga mengendarai sepeda motor di Jalan Bypass BIL II, dari arah Mataram menuju Lombok barat.

Sesampainya di depan kuburan yang berada di Dusun Jereneng Desa Bajur, tiba tiba saat itu korban didekati oleh para pelaku dan terjadi penganiyaan.

Dalam kejadian itu, seorang remaja berinisial JR mengalami luka parah. Sekitar pukul 01.50 Wita korban dibawa ke RSUD Gerung, namun nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal.

Baca juga: Dukung MotoGP, Pengembangan Bandara Internasional Lombok Hampir Tuntas

Adapun barang bukti yang disita di antaranya satu unit kendaraan Kawasaki KLX warna pink tanpa nomor kendaraan, kemudian honda scoopy dan kendaraan Honda.

Selain itu juga, polisi juga mengamankan sebilah pisau dengan gagang kayu berwarna coklat ukuran panjang sekitar 40 cm, dan satu potong celana panjang warna abu-abu milik korban.

Atas perbuatannya, pelaku diancam Pasal 76c, Pasal 80 Ayat (1), Ayat (2) dan Ayat (3) UU No.. 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU No. 23 Tahun 2002, tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 170 Ayat (1) dan Ayat (2) Ke-1, Ke-2 dan Ke-3 KUHP dengan pidana maksimal 15 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com