Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Bayi Perempuan Terbungkus Kain Ditemukan di Buleleng, Bali

Kompas.com - 09/12/2021, 16:08 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Seorang pekerja proyek bernama Ketut Rawa kaget saat menemukan mayat bayi berjenis kelamin perempuan yang terbungkus kain.

Mayat bayi tersebut ditemukan di jalur shortcut titik 5-6 tepatnya di wilayah Banjar Dinas Mertasari, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Kamis (9/12/2021).

Baca juga: Ikan Langka Mola-mola Mati Terdampar di Pantai Penarukan Buleleng, Sempat Hendak Dipotong Warga

"Bayi ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di dalam got jalan shortcut atau di wilayah Banjar (Dusun) Mertasari," kata Kasi Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya saat dihubungi, Kamis (9/12/2021).

Sumarjaya menjelaskan, mayat bayi tersebut ditemukan sekitar pukul 09.30 Wita. Saat itu, Ketut Rawa sedang mengecek pekerja pembersihan jalan di jalur itu.

Rawa pun melihat sebuah tas kain biru di dalam got atau saluran air. Karena penasaran dan curiga, Rawa turun dan memeriksa isi tas itu.

Setelah dibuka, Rawa mendapati bayi yang sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

"Mayat bayi itu ditemukan tepatnya di saluran pembuangan air dengan lebar satu meter dengan kedalaman 1,5 meter yang berada persisi di pinggir jalan shortcut khususnya di titik," kata Sumarjaya.

Bersama warga sekitar, saksi kemudian melaporkan penemuan mayat itu kepada ke Polsek Sukasada.

Polisi yang menerima informasi, langsung mendatangi TKP. Meraka melakukan identifikasi dan menggali informasi dari para saksi, serta menghubungi pihak RSUD Buleleng untuk memeriksa kondisi mayat bayi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, Sumarjaya mengatakan, umur bayi berusia itu diperkirakan tiga hari, beratnya tiga kilogram dan panjang 49 centimeter.

Baca juga: Diduga Korupsi dan Rugikan Negara Rp 137 Miliar, Ketua LPD di Buleleng Jadi Tersangka

Selain itu, sebagian kulit pada bagian kepada sebelah kanan hilang. Tali pusar masih lengket dan mata tertutup perban.

"Kasus ini masih dalam proses penyelidikan oleh Polsek Sukasada, untuk bisa mengungkap pelaku pembuang mayat bayi itu," jelas Sumarjaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com