Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa 3 Ton Jeruk untuk Jokowi, Warga Karo Minta Jalan Desa Diperbaiki, tapi Bupati Sebut Hanya Silaturahmi

Kompas.com - 08/12/2021, 15:45 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak tiga ton jeruk dikirim masyarakat Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, Sumatera Utara untuk Presiden Jokowi pada Jumat (3/12/2021).

Tiga ton jeruk tersebut dikemas dalam 200 kotka dan dibawa dari Karo ke Jakarta menggunakan truk melewati jalur darat.

Persatuan Masyarakat Liang Melas Datas terdiri dari 6 desa dan 3 dusun, yakni warga Desa Suka Julu, Desa Kutambaru, Desa Batu Mamak, Desa Pola Tebu, Desa Kutambelin, dan Desa Kuta Pengkih.

Kemudian, Dusun Barisan, Dusun Kuta Kendit, dan Dusun Cerumbu, yang berada di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Mardinding, Kecamatan Lau Baleng, dan Kecamatan Tiga Binanga.

Baca juga: Masyarakat Liang Melas Kirim 3 Ton Jeruk untuk Presiden Jokowi

Waega minta jalan rusak diperbaiki

Masyarakat Liang Melas kirim oleh-oleh jeruk sebanyak 3 ton untuk Presiden Jokowi.KOMPAS.com/HENDRI SETIAWAN Masyarakat Liang Melas kirim oleh-oleh jeruk sebanyak 3 ton untuk Presiden Jokowi.
Jeruk manis dari Tanah Karo itu tiba di Jakarta pada Senin (6/12/2021).

Di saat bersamaan enam perawakilan warga Liang Melas Datas juga bertemu dengan Presiden Jokowi.

Salah seorang perwakilan warga, Setia Sembiring mengatakan, dia bersama rekan-rekannya menemui Presiden dengan harapan mendapatkan perhatian atas kondisi jalan yang rusak di daerahnya.

Menurutnya, jalan yang rusak tersebut juga berdampak pada warga di enam desa dan tiga dusun di Liang Melas Datas.

Baca juga: Dari Karo ke Jakarta, Ini Alasan Masyarakat Liang Melas Kirim 3 Ton Jeruk untuk Presiden Jokowi di Istana Negera


“Tadi di dalam kami mengantarkan oleh-oleh ini, mudah-mudahan dan kami harapkan Bapak Presiden memperhatikan kami masyarakat Desa Liang Melas yang jumlahnya enam desa ditambah tiga dusun," ujar Setia, dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Senin.

"Jadi kami harapkan benar bantuan Pak Presiden agar desa kami bisa ada perubahan menjadi agak lebih baik,” lanjutnya.

Sementara itu dikesempatan yang berebda, Paham Sitepu, ketua paniti acara tersebut mengatakan dengan mengirim jeruk warga setempat mengundang Presiden Jokowi dan berharap Jokowi dapat meluangkan waktunya untuk berkunjung ke desa mereka.

Paham mengatakan sudah 25 tahun lebih jalan di wilayahnya rusak. Hal tersebut membuat warga kesulitan mengirim hasil panen ke daerah lain karena kondisi jalan yang tidak mendukung.

Baca juga: Warga Karo Berikan 3 Ton Jeruk untuk Presiden Jokowi

Bahkan hasil panen sering gagal dikirim keluar daerah karena kendaraan pengangkut tak mampu melintasi jalan yang rusak dan berlumpur. Kondisi semakin parah saat musim hujan seperti ini.

"Sudah lebih dari 25 tahun jalan ini rusak, belum ada dibuat bagus sama sekali," ucap Paham.

Warga juga menyebut banyak truk yang terguling saat melintas karena jalan yang rusak parah.

Halaman:


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com