Warga lainnya, Toha (40), juga mengungkapkan hal yang sama. Ia juga ingin pindah ke wilayah lain.
"Ingin lokasi lain. Karena di sini ada ancaman dari Semeru," katanya.
Menurutnya, lokasi rumahnya saat ini sudah tidak aman.
"Sudah tidak aman dan ingin menempati yang lebih aman," katanya.
Terdapat sekitar 90 kepala keluarga (KK) yang menempati RT 10 RW 4, Dusun Sumbersari Umbulan tersebut.
Baca juga: Alami Luka Bakar Lebih 70 Persen, 2 Korban Erupsi Gunung Semeru Dirujuk ke RS Soebandi Jember
Sebagian rumah di lokasi itu tertimbun, hancur, dan penuh abu vulkanik. Semua warga di lokasi itu mengungsi.
Kampung itu berada di sepanjang aliran Sungai Umbulan. Sungai itu yang menjadi aliran awan panas guguran Gunung Semeru pada Sabtu (4/12/2021).
Sungai itu sebenarnya selebar dua meter. Namun akibat terjangan awan panas Semeru, sungai itu menjadi terlihat luas. Sebab, awan panas juga melintasi perladangan warga di sepanjang aliran sungai itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.