Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru dan Seorang Murid SD Swasta di Salatiga Positif Covid-19, PTM Dihentikan

Kompas.com - 06/12/2021, 11:42 WIB
Dian Ade Permana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Sebanyak 11 guru dan seorang murid di sebuah sekolah dasar swasta di Kota Salatiga, Jawa Tengah dinyatakan positif Covid-19.

Proses pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah tersebut pun dihentikan selama dua minggu.

Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengatakan klaster sekolah tersebut terjadi saat seorang guru usai melakukan perjalanan ke luar kota.

"Pada 24 November 2021, guru tersebut melakukan tes PCR dan dinyatakan negatif. Kemudian melakukan isolasi mandiri di rumah selama lima hari," jelasnya, Senin (6/12/2021).

Baca juga: Semua Sekolah di Palembang Tetap PTM Selama Nataru, Ini Alasannya

Kemudian pada 29 sampai 30 November 2021, masuk kerja seperti biasa dan melakukan tugas pengawasan Penilain Akhir Semester (PAS).

"Namun karena kondisi tidak enak badan, guru tersebut izin ke kepala sekolah untuk pulang," kata Yuliyanto.

Selanjutnya pada 1 Desember 2021, guru tersebut melakukan tes PCR dan dinyatakan positif.

"Mengetahui hal tersebut, kepala sekolah melapor ke Dinas Kesehatan. Mereka yang kontak langsung diberi vitamin untuk antisipasi selama lima hari," jelas Yuliyanto.

Yuliyanto mengatakan setelah ada laporan tersebut, kemudian sebanyak 15 tenaga kependidikan dan staf melakukan tes PCR dan melaksanakan isolasi mandiri di rumah.

"Karena kondisi tersebut, pembelajaran selama 14 hari ditutup," tegasnya.

Baca juga: Gibran Tegaskan Tak Ada Libur Pengganti ASN Solo Selama Natal dan Tahun Baru

Dengan kondisi tersebut, lanjutnya, dilakukan tracing kepada kontak erat pasien Covid-19 dari sekolah.

"Kita melokalisasi agar penyebaran tidak meluas dan semua pasien dapat segera pulih," kata Yuliyanto.

Dia mengimbau kepada masyarakat untuk tanggap dengan kondisi kesehatannya untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Jika kondisi tubuh sedang tidak sehat, langsung periksakan diri sebagai antisipasi pencegahan penyebaran Covid-19," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com