Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sengaja Injak Atap Plafon, Tukang Servis AC Tewas Terjatuh dari Lantai 3 Gedung Pemkab Tuban, Begini Ceritanya

Kompas.com - 04/12/2021, 12:53 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Tak sengaja injak atap plafon, seorang tukang servis AC panggilan bernama Anton (39), warga Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, tewas terjatuh dari lantai tiga gedung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, Jumat (3/12/2021) sekitar pukul 11.30 WIB.

Korban tewas seketika di lokasi kejadian dengan luka serius di tubuhnya setelah terjatuh dari ketinggian kurang lebih 16 meter.

"Saat itu, korban melakukan perawatan di lantai 3 dan tanpa sengaja menginjak atap plafon hingga jebol kemudian terjatuh," kata Kepala Dinas Kominfo Tuban, Arif Handoyo, saat di konfirmasi Kompas.com, Jumat (3/12/2021).

Baca juga: Detik-detik Bus Berpenumpang 30 Orang Terbakar di Tol Ungaran-Solo, Tidak Ada Korban Jiwa

Kata Arif, korban merupakan tukang servis langganan yang rutin melakukan perawatan mesin AC di gedung Pemkab Tuban.

Usai kejadian itu, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Keosma Tuban.

"Setelah dari rumah sakit, jenazah sudah kami serahkan kepada pihak keluarga untuk segera dikebumikan," ujarnya.

Baca juga: Pria Ini Tewas Terjatuh dari Lantai 3 Gedung Pemkab Tuban Saat Memperbaiki AC

Atas kejadian itu, kata Arif, pihaknya turut berbelasungkawa, dan pemkab juga akan berkoordinasi dengan keluarga korban untuk membicarakan pemberian santunan.

"Nanti kami akan bicarakan dengan pihak-pihak terkait perihal santunan, tapi untuk saat ini kami fokus mengurusi jenazah korban," ungkapnya.

Baca juga: Dipecat Prabowo Subianto dari Kader, Eks Ketua DPC Gerindra Blora: Saya Gugat Dia

 

(Penulis : Kontributor Tuban, Hamim | Editor : Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com