Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Korban Kebakaran Kompleks Brimob Lhokseumawe, Lari Tunggang-langgang Saat Api Membesar, Rumah Ludes, Tinggal Baju di Badan yang Tersisa

Kompas.com - 30/11/2021, 20:05 WIB
Masriadi ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Rohana, salah satu korban kebakaran di Kompleks Brimob, Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, terduduk lesu di sebuah bangunan berukuran 2 x 3 meter. Dia satu dari 13 pemilik rumah yang ludes terbakar tiga hari lalu.

Ruangan itu milik tetangga. Namun, karena kasihan, Rohana dan suaminya Supriadi (65) diizinkan menggunakan sementara waktu.

Baca juga: Nasib Nakes dan Vaksinator di Lhokseumawe, 10 Bulan Kerja Siang Malam, Insentif Tak Juga DIbayar

 

Dia memilih tidak menetap di bawah tenda. Karena, musim hujan membuat tenda relatif becek.

“Tidak bisa di tenda, salat susah. Tidur beramai-ramai, maka saya minta izin pada tetangga diberi tumpangan,” kata Supriadi ditemui di lokasi, Selasa (30/11/2021). 

Baca juga: 13 Rumah di Asrama Brimob Lhokseumawe Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Lebih dari Rp 1,5 Miliar

Saat peristiwa terbakar, Sabtu (28/11/2021), malam lalu itu, Rohana mengaku baru hendak tidur. Tiba-tiba terdengar ledakan layaknya bom. Lalu api merembet seketika di permukiman padat itu.

Saat keluar rumah, wanita tua itu terkejut melihat api membesar. Rohana dan suaminya lari tunggang langgang menyelamatkan diri. Hanya tersisa baju yang dikenakan malam kejadian itu.

Baca juga: Krisis Anggaran, Pemkot Lhokseumawe Berhentikan 2.753 Pegawai Honorer

Kami minta bantuan untuk bisa dirikan gubuk kecil

Seluruh barang elektronik ludes terbakar. Rohana pun tak kuasa menahan tangisnya. Dia tak bisa membayangkan bagaimana kehidupannya kelak.

Tak mungkin pula selamanya diberi tumpangan di ruangan sempit itu.

“Suami saya hanya tukang tambal ban. Berapalah uangnya. Kami minta diberi bantuan oleh pemerintah, agar bisa dirikan gubuk-gubuk kecil lagi,” tangis Rohana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com