Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik KM Sabang Terbakar di Perairan Belitung, Bermula Kamar Mesin Meledak

Kompas.com - 21/11/2021, 17:52 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Dua anak buah kapal (ABK) KM Sabang, Riksan dan Agus, dievakuasi ke rumah sakit usai menderita luka bakar.

Keduanya terluka dalam kebakaran di kapal penangkap ikan itu.

Insiden tersebut terjadi di perairan Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (20/11/2021) dini hari.

Kapten KM Sabang Sutarno menyampaikan detik-detik kapalnya terbakar.

Baca juga: Ledakan di KM Sabang, 2 Awak Kapal Menderita Luka Bakar Parah

Awalnya, Riksan dan Agus memperbaiki mesin kapal. Riksan merupakan kepala kamar mesin, sedangkan Agus bertugas sebagai koki.

Saat keduanya memperbaiki mesin, kamar mesin tersebut meledak.

Ledakan terdengar oleh awak lainnya. Mereka kemudian segera memadamkan api dan menolong korban.

"Memang sudah sering ada kerusakan mesin," ucap Sutarno.

Baca juga: KM Sabang Meledak dan Terbakar di Belitung, Polisi: Awak Kapal Merokok di Ruang Mesin

Sembari menunggu evakuasi, tubuh korban dilumuri menggunakan minyak sayur.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pangkalpinang Fazzli mengatakan, usai korban dievakuasi, keduanya dirawat di RSUD Marsidi Judono, Belitung.

Ia menuturkan, peristiwa itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 01.30 WIB.

"Lokasi kejadian sekitar 49 mil laut dari Tanjung Pandan, Belitung," terangnya, Sabtu.

Baca juga: 15 Kapal Nelayan Hangus Terbakar dalam Kebakaran Hebat di Galangan Kota Tegal

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com