Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Jan Ethes Juara Turnamen Taekwondo | Ganjar Terima Baju “Banteng Celeng”

Kompas.com - 16/11/2021, 06:07 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Jan Ethes Srinarendra, cucu Presiden Joko Widodo (Jokowi), menjadi juara pertama dalam turnamen taekwondo kelas Kyorugi pemula, Minggu (14/11/2021).

Bocah yang kerap disapa Ethes itu berhasil mengalahkan lawannya dengan skor 25-10.

Kabar kemenangan Ethes dalam turnamen taekwondo diketahui oleh kakeknya. Presiden Jokowi langsung menelepon cucunya untuk memberikan selamat.

Berita populer lainnya adalah seputar Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menerima baju bergambar “banteng celeng”.

Baju tersebut diberikan oleh kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Solo sewaktu Ganjar mengunjungi Solo pada Jumat (12/11/2021).

Bagian depan baju tersebut menampakkan wajah Ganjar dan FX Hadi Rudyatmo.

Sedangkan, di bagian belakang, menampilkan karikatur banteng berhidung babi dan dibubuhi tulisan “banteng celeng”.

Berikut adalah berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com.

1. Jan Ethes ditelepon Jokowi usai menang turnamen taekwondo

Presiden Joko Widodo bermain bola bersama cucunya, Jan Ethes, di Pantai Sanur Bali, tepatnya di belakang hotel tempatnya dan keluarga menginap, Jumat (14/6/2019), dalam kunjungan kerja ke Provinsi Bali.dok Agus Suparto Presiden Joko Widodo bermain bola bersama cucunya, Jan Ethes, di Pantai Sanur Bali, tepatnya di belakang hotel tempatnya dan keluarga menginap, Jumat (14/6/2019), dalam kunjungan kerja ke Provinsi Bali.

Jan Ethes berhasil menjuari turnamen taekwondo kelas Kyorugi pemula yang diadakan Sanggar Kartika Buana (SKB) Solo, Minggu (14/11/2021).

Mengetahui cucunya menjadi juara, Presiden Jokowi langsung menelepon Ethes untuk mengucapkan selamat.

"Ditelepon kakeknya kemarin," ujar ayah Jan Ethes, Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (15/11/2021).

Gibran menuturkan, buah hatinya itu baru sekitar satu bulan mengikuti sekolah taekwondo di SKB Solo.

"Ethes rutin seminggu dua kali ikut latihan taekwondo di SKB," ucapnya.

Baca selengkapnya: Juara Turnamen Taekwondo, Jan Ethes Langsung Ditelepon Jokowi

 

2. Tanggapan Ganjar Pranowo soal baju “banteng celeng”

Kaus banteng celeng yang digunakan Kader PDI Perjuangan Solo saat kunjungan Ganjar ke Solo. TRIBUNSOLO.com/AGIL TRI Kaus banteng celeng yang digunakan Kader PDI Perjuangan Solo saat kunjungan Ganjar ke Solo.

Saat mengunjungi Kota Solo, Jumat (12/11/2021), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diberi baju bertuliskan “banteng celeng”.

Baju tersebut diserahkan oleh kader PDI-P Solo sewaktu Ganjar mendatangi pameran foto yang diadakan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo.

Terkait desain baju yang menampilkan karikatur dan tulisan “banteng celeng”, Ganjar mengaku tidak mengetahui soal desain itu.

"Enggak ada gambar celeng, ngawur. Gambarnya Pak Rudy kok," tuturnya.

Adapun Rudy, sapaan FX Hadi Rudyatmo, menyampaikan bahwa baju itu dibuat bukan atas perintahnya.

"Itu dari anak-anak. Iya, inisiatif kader," bebernya.

Baca selengkapnya: Saat Ganjar Terima Baju Banteng Celeng dari Kader PDI-P Solo

3. Pengirim sate sianida dituntut 18 tahun penjara

Sidang Tuntutan Jaksa Penuntut umum dalam Sidang Sate Sianida di PN Bantul Senin (15/11/2021)KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Sidang Tuntutan Jaksa Penuntut umum dalam Sidang Sate Sianida di PN Bantul Senin (15/11/2021)

Nani Aprilliani Nurjaman, pengirim sate sianida yang menewaskan bocah bernama Naba Faiz Prasetya (10), dituntut 18 tahun penjara atas kasus itu.

Tuntutan dilontarkan oleh Jaksa penuntut umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri Bantul, Senin (15/11/2021).

Jaksa mengajukan tuntutan usai menilai Nani melakukan pembunuhan berencana seperti yang diatur dalam Pasal 340 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).

"Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa Nani Apriliani Nurjaman alias Tika binti Maman Sarman dengan pidana penjara selama 18 tahun penjara dikurangi selama terdakwa di dalam tahanan sementara dan terdakwa tetap di tahan," terang jaksa sewaktu membacakan tuntutan.

Seusai tuntutan dibacakan, hakim memberikan kesempatan kepada Nani untuk melakukan pembelaan atau pleidoi pada 22 November 2021.

Baca selengkapnya: Nani Pengirim Sate Sianida Dituntut 18 Tahun Penjara

 

4. Kapolres Salatiga pijati lansia

Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana memijat punggung Ngatmi dan memintanya memegang tongkat komandoKOMPAS.com/Dian Ade Permana Kapolres Salatiga AKBP Indra Mardiana memijat punggung Ngatmi dan memintanya memegang tongkat komando

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Salatiga AKBP Indra Mardiana menjenguk seorang lansia yang hanya bisa terbaring di kasur.

Lansia tersebut bernama Ngatmi (77) warga Tegalsari, Kelurahan Kalibening, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, Jawa Tengah.

Ngatmi diketahui menderita stroke. Dia kini juga tak bisa lagi mendengar. Alhasil, ia melalui hari-harinya hanya dari atas kasur dan bergantung kepada anak-anaknya.

Dalam pertemuan itu, Indra tampak memijat punggung Ngatmi.

Selain itu, dia juga meminta Ngatmi memegang tongkat komandonya untuk mengetahui respons dan kekuatan tangan Ngatmi.

"Mbah Ngatmi banyak tidur di kasur, tentu badannnya pegal semua. Spontan setelah duduk itu saya pijat biar sedikit merasa enakan," ujarnya, Minggu (14/11/2021).

Baca selengkapnya: Setahun Terbaring di Kasur, Ngatmi Tersenyum Pegang Tongkat Komando Kapolres

5. Tanggapan penonton usai balapan ATC di Sirkuit Mandalika ditunda

Batal Nonton Balapan IACT di Sirkuit Mandalika, Masyarakat Kecewa.KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM Batal Nonton Balapan IACT di Sirkuit Mandalika, Masyarakat Kecewa.

Sejumlah penonton merasa kecewa atas penundaan Asian Talent Cup (ATC) di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (14/11/2021).

Gelaran di hari itu sedianya terdapat dua balapan. Namun, dua balapan tersebut mendadak dibatalkan.

Salah seorang penonton, Ezi, menjelaskan bahwa dirinya sudah berada di lokasi sejak pukul 11.00 Wita.

"Kalau memang dibatalkan kenapa tidak semenjak awal tadi diinformasikan," tandasnya, Minggu.

Head of Marketing Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Aji Aditra Perdana menuturkan, balapan ATC pada Minggu itu ditunda karena adanya kendala teknis.

"Sebenarnya kita punya empat race, dua di minggu ini, dua di minggu depan. Kita satukan pekan depan langsung empat race," bebernya.

Baca selengkapnya: Cerita Warga Batal Nonton ATC di Sirkuit Mandalika: Apa karena Gratis Makanya Dibatalkan

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono; Kontributor Ungaran, Dian Ade Permana; Kontributor Mataram, Karnia Septia | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, Dony Aprian)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Seluruh Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Seluruh Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com