Adapun mengenai penyebab kebarakan salah satu tangki di kilang Cilacap, Eko menyatakan belum bisa memastikannya.
"Kami belum bisa memastikan, itu hampir bersamaan dengan petir, tapi belum bisa memastikan sebelum kami kendalikan," tandasnya.
Menurut keterangan warga setempat, tangki tersebut terbakar pada saat hujan lebat pada Sabtu (13/11/2021) sekitar pukul 19.10 WIB.
Baca juga: Tangki di Kilang Pertamina Cilacap Terbakar
"Kondisi hujan disertai petir. Pas petir yang paling keras, baru itu langsung menyala," kata Khozinul Akhlaq (55), warga RT 002 RW 003, Kelurahan Lomanis, Kecamatan Cilacap.
Kediaman Khozinul dengan tangki yang terbakar berjarak sekitar 500 meter.
Warga lainnya, Andi (40), asal Kelurahan Donan, Kecamatan Cilacap, juga menyebutkan bahwa kebakaran terjadi saat hujan deras.
Baca juga: Tangki Kilang Pertamina Cilacap Terbakar Saat Hujan Lebat, Puluhan Warga di Sekitar Lokasi Mengungsi
"Saat kebakaran itu terjadi, hujannya sangat lebat. Selang beberapa menit kemudian, aliran listrik padam sehingga kondisi menjadi gelap gulita," terangnya, dilansir dari Antara.
Andi menjelaskan, kebakaran tangki kilang Pertamina itu membuat warga panik.
"Kebakarannya di dekat pintu masuk area kilang. Kalau rumah saya jaraknya sekitar 350 meter dari area kilang," sebutnya.
Baca juga: Permukiman Sekitar Lokasi Tangki Pertamina yang Terbakar Dikosongkan
Direktur PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Djoko Priyono menuturkan, penyebab pasti kebakaran baru bisa diketahui setelah pemadaman dan dilakukan investigasi.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain | Editor: Abba Gabrillin, Priska Sari Pratiwi), Kompas TV, Antara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.