MALANG, KOMPAS.com - Korban meninggal akibat banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur bertambah menjadi enam orang.
Hal itu berdasarkan pembaruan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu per Jumat (5/11/2021) pukul 11.00 WIB.
Baca juga: Banjir Bandang di Kota Batu Terjadi akibat Daerah Resapan Air yang Sudah Rusak
Adapun korban meninggal itu yakni Wiji, warga RT 6 RW 4 Desa Bulukerto yang ditemukan di Kali Sambong; Sarip (60) warga RT 6 RW 4 Desa Bulukerto yang ditemukan di Dusun Beru; Adi Wibowo warga Jalan Kartini Kelurahan Ngaglik yang ditemukan di Dam Durek.
Kemudian, Wakri warga Dusun Sabrang Bendo RT 51 RW 8 Desa Giripurno ditemukan di Desa Tawangargo; Mahendra Feri (27) warga Dukuh Sambong, Dusun Gintung ditemukan di Dusun Beru; Alverta Shenazia Arvisa Vindra (3) warga Dusun Gintung ditemukan di Dusun Beru.
Sampai saat ini, masih ada tiga korban hilang yang belum ditemukan.
Yakni Tokip warga RT 6 RW 4 Desa Bulukerto; Arif (30) warga Desa Bulukerto dan Fery (30) warga Dusun Cangar.
Baca juga: Dampak Banjir Bandang di Kota Batu, 21 Bangunan dan 30 Kendaraan Rusak
Sedangkan korban hilang yang ditemukan selamat sebanyak enam orang.
"Untuk jumlah korban akan terus kami update dan saat ini masih dalam proses pencarian," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Agung Sedayu.
Baca juga: Banjir Bandang di Kota Batu, Saksi Melihat 6 Mobil Hanyut dan Warung Hancur Diterjang Air