Dampak Banjir Bandang di Kota Batu, 21 Bangunan dan 30 Kendaraan Rusak

MALANG, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Jawa Timur, mencatat banjir bandang merusak 21 bangunan dan sejumlah kendaraan.

Bangunan itu terdiri dari rumah warga, bengkel, dan kandang sapi.

Baca juga: Seorang Korban Banjir Bandang di Kota Batu Ditemukan Tewas, 4 Masih Dicari

"Dampak kerusakan atau kerugian sementara yang terdata sampai saat ini adalah 21 bangunan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Agung Sedayu saat dikonfirmasi, Kamis (4/11/2021).

Akibat banjir bandang itu tercatat 30 kendaraan rusak, terdiri dari 27 motor dan tiga mobil rusak.

"Sampai dengan saat ini masih dilakukan penanganan dan evakuasi korban terdampak," katanya.

Sementara itu, petugas gabungan telah melakukan pembersihan dampak banjir di sejumlah titik di Kota Batu.

Alat berat juga diterjunkan untuk mengangkat material lumpur dan kayu yang terbawa arus saat banjir.

Diketahui, banjir bandang melanda Kota Batu, Jawa Timur akibat hujan deras, Kamis (4/11/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.

Banjir terjadi itu akibat luapan anak Sungai Brantas yang membawa material lumpur dan kayu.

Baca juga: Banjir Bandang Kota Batu, 15 Orang Diduga Hanyut, 4 Orang Ditemukan dan 11 Lainnya Masih Dicari

Banjir tersebar di enam titik, yakni Dusun Sambong di Desa Bulukerto, Dusun Beru di Desa Bulukerto, Desa Sumberbrantas, Jalan Raya Selecta di Desa Tulungrejo, Jalan Raya Dieng di Desa Sidomulyo, dan Dusun Gemulo di Desa Punten.

Selain kerusakan bangunan dan kendaraan, banjir itu juga menyebabkan satu korban meninggal dan dan empat orang masih hilang.