BANDUNG, KOMPAS.com - Kampus 2 Politeknik Manufaktur (Polman) Bandung dibangun di Majalengka, Jawa Barat. Hal ini untuk menyokong dan menggenjot Kawasan Rebana Metropolitan.
"Setelah dilakukan kajian, keberadaan kita juga terkait dengan Rebana Metropolitan, untuk mendukung kawasan tersebut," ujar Direktur Polman Mohammad Nurdin seusai Wisuda hybrid Polman Bandung, Minggu (31/10/2021).
Pasalnya, sambung Nurdin, kawasan pendidikan dibutuhkan untuk kebutuhan industri yang dikembangkan di sana.
Rebana Metropolitan merupakan wilayah utara/timur laut Provinsi Jabar, yang meliputi tujuh daerah. Di antaranya Kabupaten Sumedang, Majalengka, Cirebon, Subang, Indramayu, Kuningan, dan Kota Cirebon.
Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten Majalengka, Kemendikbud, dan Pemprov Jabar menandatangani MoU untuk membangun kampus 2 Polman di Kabupaten Majalengka.
Rencananya, Kampus 2 Polman tersebut dibangun di lahan seluas 14 hektare di Desa Jatipamor, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka.
Nurdin berharap, kampus ini mampu meningkatkan angka partisipasi kasar (APK) di wilayah Jawa Barat. Oleh karena itu, program studi yang disiapkan disesuaikan dengan kebutuhan di sana.
Selain itu, lanjut Mohammad Nurdin, pihaknya memiliki harapan besar menjadikan Polman Bandung sebagai World Class Polytechnic dengan dibangunnya sebuah kampus baru di Kabupaten Majalengka.
"Kita punya harapan besar di Majalengka, mungkin ada kawasan yang modern karena Polman Bandung sendiri punya cita-cita jadi world class polytechnic," ujar dia.
Lebih lanjut ia mengatakan saat ini sedang dilakukan verifikasi terhadap lahan untuk Kampus 2 Polman Bandung di Kabupaten Majalengka.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menuturkan, pembangunan ini merupakan wujud kepedulian terhadap pengembangan kualitas SDM di wilayah Ciayumajakuning.
Adapun fokus bidang pendidikan vokasi yang akan diterapkan di sana yaitu kriya, logam, dan kayu.