Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Dugaan Bullying Oknum Guru SD di Baubau, Rekam Siswi Menangis karena Tak Bisa Jawab Soal

Kompas.com - 30/10/2021, 18:01 WIB
Defriatno Neke,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BAUBAU, KOMPAS.com – Sebuah video bullying yang diduga dilakukan seorang guru kelas terhadap seorang siswinya di sekolah dasar di Kota Baubau, Sulawesi tenggara, viral di media sosial, Sabtu (30/10/2021). 

Diduga seorang guru kelas berinsial AS, merekam seorang siswinya berdiri dan menangis di depan kelas karena tak bisa menjawab soal di papan tulis. 

“Yang penting tidak ada yang ganggu toh? nanti sebentar saya sebarkan di WA group ini. Disuruh kerjakan di papan (tulis), tidak tahu menangis, supaya ditahu mamanya. Saya kirim di WA,” kata suara AS, yang terekam dalam video tersebut, Sabtu (30/10/2021).

Bukan itu saja, guru AS juga mengajak siswa kelas lainnya untuk memberitahu siswi untuk terus menangis.  

Baca juga: Bertaruh Nyawa Demi Berburu Harta Karun di Gelapnya Dasar Sungai Musi

Ajakan guru tersebut kemudian diikuti siswa lainnya.  

Diketahui video bullying dengan durasi 1 menit 8 detik tersebut terjadi di Sekolah Dasar Negeri 4 Kota Baubau dan direkam sejak beberapa hari lalu. 

Kepala sekolah SDN 4 Kota Baubau, La Bai, tidak menampik video bullying yang dilakukan seorang guru terhadap siswinya terjadi di sekolahnya.

“Peristiwanya kerjakan tugas di papan tulis, setiap anak dipanggil ke depan untuk mengerjakan tugas yang diberikan guru. Anak tersebut tidak tahu mengejarkannya langsung menangis, pada saat menangis, bapak gurunya ambil hpnya dan merekam,” ucap La Bai.

Baca juga: Trowulan dan Jejak Kedaton Majapahit yang Belum Tersingkap

Ia mengaku telah menegur guru tersebut agar tidak melakukan tindakan yang ceroboh. 

La Bai juga meminta kepada guru AS untuk menjelaskan peristiwa tersebut dan telah bertemu dengan dengan orangtua siswa yang datang ke sekolah. 

“Saya memanggil gurunya saya tanya bagaimana yang seharusnya, kemudian orangtua siswa juga datang ke sekolah, antara guru dan orangtua sudah atur damai, gurunya juga sudah minta maaf,” kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com