Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlibat Desersi hingga Kasus Asusila, 10 Anggota Brimob Polda Maluku Dipecat Tidak Hormat

Kompas.com - 27/10/2021, 18:39 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Sebanyak 10 anggota Brimob Polda Maluku resmi dipecat dengan tidak hormat dari dinas kepolisian.

Pemecatan 10 anggota Brimob Polda Maluku ini berlangsung dalam upacara Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) yang dipimpin langsung Kepala Satuan Brimob Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Guntur di markas Brimob Polda Maluku, Rabu (27/10/2021).

Dalam upacara tersebut, kesepuluh anggota Brimob yang dipecat tampak tidak hadir. Hanya foto-foto mereka yang dibawa anggota Provos Brimob.

Baca juga: Pasien Covid-19 di Maluku Tersisa 20 Orang, Satgas Ingatkan Warga Tetap Patuhi Prokes

Kepala Satuan Brimob Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Guntur membenarkan bahwa 10 anggotanya telah resmi dipecat dari dinas kepolisian.

“Benar tadi ada upcara pemecatan tidak dengan hormat 10 anggota,” kata Guntur kepada Kompas.com saat dikonfirmasi, Rabu (27/10/2021).

Guntur mengatakan, 10 anggota Brimob dipecat karena terlibat dalam sejumlah kasus yang dinilai telah menyalahi aturan.

“Semua ini kasus lama dan baru selesai putusan bulan ini sehingga baru kita upacarakan. Tujuh anggota terlibat desersi, dua anggota terlibat asusila, dan satu anggota lainnya terlibat penyalahgunaan senjata api,” ujarnya.

Ia pun berharap pemecatan 10 anggota Brimob itu dapat menjadi pembelajaran berharga bagi para anggota lainnya agar tidak membuat keselahan berat yang berujung pada pemecatan.

Baca juga: Tersangkut Kasus Narkoba di Aceh Utara, 2 Polisi Dipecat Tidak Hormat

Guntur juga mengimbau anggotanya agar bekerja dengan baik dan bertanggung jawab, disiplin dan loyal terhadap institusi, bangsa dan negara.

“Kepada setiap anggota agar dapat mensyukuri apa yang diperoleh saat ini, bekerjalah dengan baik, disiplin dan bertanggung jawab, berbuatlah hal yang baik untuk diri sendiri, keluarga dan kesatuan serta masyarakat dan senantiasa bersyukur kepada Allah agar tetap mendapat berkah,” ungkapnya.

Upacara pemecatan anggota Brimob tersebut dihadiri langsung ratusan personel Brimob Polda Maluku lainnya.

Mereka ikut menyaksikan komandanya mencoret foto ke-10 anggota brimob yang dipecat tidak dengan hormat itu.

Setelah upacara pemecatan, acara dilanjutkan dengan apel gelar pasukan dan pesenjataan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com