Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid, Penerang Masa Depan Anak-anak di Pulau Terpencil Cilacap

Kompas.com - 14/10/2021, 14:35 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

Wasmini (10), anak ketiga Saman mengaku sangat senang karena dapat menonton televisi dan belajar ketika malam hari.

"Sekarang mah sudah ada listrik, bisa belajar malam hari," kata siswi kelas 4 SD Negeri 1 Ujungalang Filial Bondan ini dengan logat Sunda yang kental.

Wasmini mengatakan, selepas Magrib biasanya menonton televisi. Kemudian pukul 20.00 WIB ia mulai belajar hingga pukul 21.00 WIB.

"Saya sukanya belajar matematika, ada bapak yang ngajarin," tutur Wasmini.

Baca juga: Berkat Tenaga Surya, Tagihan Listrik Ponpes di Banjarnegara Berkurang Setengah

Warga lainnya, Muhammad Jamaludin (39), mengisahkan saat masa kanak-kanak tak pernah menikmati listrik.

"Dulu ketika saya kecil ala kadarnya, karena gelap sekali kalau malam hari," ujar Jamal, sapaan karibnya.

Beruntung sejak SMP hingga SMK, Jamal berkesempatan keluar dusun untuk menuntut ilmu dan tinggal di Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap.

Setelah sempat merantau di Jakarta selama kurang lebih empat tahun, Jamal memutuskan menikah dan pulang ke kampung halaman.

Pria yang menjadi salah satu pengurus PLTH ini merasa terpanggil untuk memajukan desanya.

PLTH

Jamal menjelaskan, awalnya Pertamina memberi bantuan prototipe Hybrid Energy One Pole (HEOP) untuk mengkonversi energi matahari dan angin menjadi listrik pada tahun 2017.

Kemudian pada tahun 2018 Pertamina bekerjasama dengan Politeknik Negeri Cilacap (PNC) mengembangkan energi listrik dengan daya 6.000 Watt Peak (WP).

Selanjutnya pada tahun 2019 Pertamina membangun PLTH dengan kapasitas 12.000 WP dan ditingkatkan secara bertahap hingga 16.200 WP pada tahun 2020.

PLTH tesebut dilengkapi dengan lima kincir angin dan dan 24 panel surya.

Untuk operasional perawatan instalasi PLTH, kata Jamal, setiap KK dipungut iuran sebesar Rp 25.000 per bulan.

Selain untuk mendukung pendidikan, kata Jamal, keberadaan listrik juga telah menggerakkan perekonomian warga dan meningkatkan kesehatan dengan adanya pengolahan air bersih.

Baca juga: Kunjungi Sirkuit Mandalika, Menteri ESDM Klaim Akan Atasi Persoalan Listrik

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com