KOMPAS.com - Bupati Garut Rudy Gunawan angkat bicara soal perempuan asal wilayahnya yang berbohong mengaku dibegal dan kehilangan uang Rp 1,3 miliar. Rudy menilai ada yang aneh dalam pernyataan IS (31), yang kini jadi tersangka, jika ia terlilit utang rentenir Rp 25 miliar.
Menurut Rudy, IS bisa jadi berbohong lagi soal pinjaman ke rentenir dari Rp 20 juta jadi Rp 25 miliar. Sebab, tidak logis.
"Dari Rp 20 juta sampai Rp 25 miliar itu tidak mungkin, jadi itu bohong, enggak logis," ujar Rudy Gunawan, di Garut, Selasa (12/10/2021), seperti dikutip Tribunjabar.id.
Walau pernyataan IS tak logis, namun menurut Rudy, kasus tersebut bisa menjadi pembuka bagi korban rentenir lain di Garut yang selama ini dikejar-kejar.
"Ya bagus aja bagi dia, kan bisa jadi pemicu buat korban rentenir lain di Cikajang agar melapor, apalagi tagihannya dengan intimidasi, ada hukum yang mengatur soal itu," lanjut Rudy.
Laporkan jika terintimidasi rentenir atau bank gelap
Rudy menjelaskan jika masyarakat Garut termintimidasi oleh rentenir maka bisa melaporkan ke aparat penegak hukum.
Sebab ada aturan menagih utang yang tidak boleh dengan kekerasan atau pun dengan ancaman.
"Jadi bisa bergeser ke pidana kalau seorang rentenir nagih-nagih dan sebagainya apalagi kan bisa dikenakan bank gelap yang memperdagangkan uang, jadi ya lapor saja jika ada ancaman," ungkapnya.